Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah saat menyampaikan orasi dihadapan ribuan buruh pada May Day, di depan Gedung DPR
Jakarta - Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah mengingatkan agar Presiden Jokowi jangan sekali-kali melupakan sejarah atau Jas Merah terkait konsepsi ibu kota yang dirancang Bung Karno. Ha itu menyusul wacana pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke luar pulau Jawa.
Menurutnya, jika Presiden Jokowi ingin sekedar membangun kota, tidak menjadi masalah. Tetapi, jangan sampai mengubah lanscap dan konsep yang sudah dibuat para pendiri bangsa.
"Kalau kita merubah itu (konsep ibu kota yang digagas Bung Karno), kita bisa mengubur sejarah kita , dan kita tidak tahu jati diri, dan kita bisa menjadi bangsa yang kebingungan karena tidak punya catatan masa lalu," kata Fahri mengingatkan.
Sebab, kata Fahri, konsep ibu kota Indonesia tidak bisa berubah dari konsep yang digagas oleh Bung Karno pada tahun 60-an yang desainnya mengikuti ibu kota yang lebih pasti itu adalah AS yaitu Washinton DC. Dimana, Washinton berada di distrik of Colombia.
"Makanya kata-kata DKI itu dalam UU nya adalah daerah khusus ibu kota yang dimaksudkan sebagai ibu kota dalam desain tata kota yang dirancang oleh Bung Karno, yang didalamnya ada pusat pemerintahan dan pusat sejarah, jadi ibu kota dalam desain bung Karno pada waktu itu harus punya dua hal yakni pusat pemerintahan dan pusat sejarah," jelasnya.
Kata Fahri, pusat pemerintahan dimaksudkan sebagai tempat bagi pengambilan keputusan terbaik bagi bangsa dan negara . Sementara, pusat sejarah, dimaksudkan sebagai memory bersama anak-anak bangsa.
"Agar kita sebagai bangsa punya rujukan untuk mengingat tentang apa yang dialami bangsa kita, secara khusus dan dunia pada umumnya," kata salah satu penggagas GARBI itu.
"Jadi filosofi ibu kota itu berasal dari Bung Karno, sehingga pemerintahan ini tidak boleh keluar dari konsepsi pemikiran bung Karno tentang ibu kota," demikian Fahri.
Sebelumnya, pemerintahan Presiden Jokowi mewacanakan pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke luar pulau Jawa. Wacana pemindahan ibu kota itu telah dibahas dalam rapat kabinet pemerintahan Jokowi di Istana Negara.
KEYWORD :Pimpinan DPR Fahri Hamzah Pemindahan Ibu Kota