Ilustrasi statistik (foto: UPI)
Jakarta, Jurnas.com - Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat menyebutkan bahwa AS menambah 263.000 pekerjaan pada bulan April, sementara tingkat pengangguran turun menjadi 3,6 persen, terendah sejak 1969 silam.
Tingkat pengangguran turun 0,2 persen pada April karena jumlah orang Amerika yang menganggur turun 387.000 menjadi 5,8 juta. Ini terjadi dua hari setelah Federal Reserve memutuskan untuk mempertahankan suku bunga stabil.
"Ini dengan jelas memberi tahu Anda bahwa ekonomi ini masih berjalan dengan sangat baik," kata Torsten Slok, kepala ekonom di Deutsche Bank Securities, dilansir UPI.
Jurgen Klopp Tolak Tawaran Latih Timnas AS
"Ini inflasi dalam arti bahwa upah memang naik, tetapi mereka tidak naik seperti yang kita harapkan. Goldilocks adalah deskripsi terbaik untuk ini," tambahnya.
Pertumbuhan penggajian non-pertanian mengalahkan ekspektasi Wall Street atas 190.000 pekerjaan dan tingkat pengangguran 3,8 persen. Angka yang direvisi untuk Februari dan Maret menunjukkan 16.000 pekerjaan tambahan telah dibuat.
Sektor ritel kehilangan 12.000 pekerjaan pada bulan April. Bantuan sosial tumbuh 26.000 pekerjaan. Healthcare menambahkan 27.000 pekerjaan, sedangkan sektor keuangan menambahkan 12.000. Konstruksi tumbuh sebesar 33.000.
Jurgen Klopp Tolak Tawaran Latih Timnas AS
Amerika Serikat Pengangguran AS