Sabtu, 23/11/2024 11:17 WIB

Israel Tewaskan Tentara Suriah

Militer menuduh bahwa jet itu melakukan penerbangan rutin di Israel utara ketika datang di bawah api. Itu juga menyatakan bahwa proyektil itu telah meleset dan pesawat menyelesaikan perjalanannya.

Pasukan tentara Suriah memasuki kota Kafr Nabudah, yang terletak sekitar 40 kilometer utara Hama, pada 11 Mei 2019. (Foto oleh AFP)

Jakarta, Jurnas.com - Israel menargetkan pertahanan Suriah di provinsi barat daya, menewaskan satu tentara, melukai yang lain, dan menghancurkan kendaraan militer.

Kantor Berita Arab Suriah melaporkan pada Senin malam bahwa rezim telah menembakkan satu rudal ke pedesaan kota Quneitra.

Dilansir PressTV, tindakan agresi menargetkan situs militer di sebelah timur Khan Arnabeh pada pukul 10:21 waktu setempat.

Militer Israel mengatakan, mereka telah menyerang posisi anti-pesawat Suriah setelah sebuah pesawat perang Israel dikecam. Ia mengklaim bahwa pesawat itu mendapat kecaman dari kubu pada hari sebelumnya.

Militer menuduh bahwa jet itu melakukan penerbangan rutin di Israel utara ketika datang di bawah api. Itu juga menyatakan bahwa proyektil itu telah meleset dan pesawat menyelesaikan perjalanannya.

Quneitra menampung Dataran Tinggi Golan Suriah. Israel telah menduduki wilayah tersebut sejak 1967, secara teknis menempatkan rezim dalam perang melawan Damaskus.

Pada bulan Maret, Amerika Serikat, sekutu terbesar Israel, mengakui kedaulatan rezim atas Golan dalam suatu langkah yang, menurut pengamat, dimaksudkan untuk memperkuat Tel Aviv dalam perambahannya terhadap pemerintah dan rakyat Suriah.

Rezim pendudukan akan berulang kali menyerang benteng Suriah di dekatnya, mengklaimnya berusaha untuk mengamankan wilayahnya sendiri.

Israel juga telah melakukan banyak serangan terhadap posisi militer Suriah dan sekutunya di tempat lain di seluruh negara Arab.

Rezim memiliki sejarah memperlakukan para teroris Takfiri yang melarikan diri dari operasi Angkatan Darat Suriah.

KEYWORD :

Serangan Israel Tentara Suriah




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :