Ilustrasi drone
Seoul, Jurnas.com - Korea Selatan mulai melakukan uji coba pengiriman barang dengan menggunakan pesawat tanpa awak (drone), yang dikhususkan bagi daerah-daerah terpencil.
Proyek yang diluncurkan oleh Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan Korea, dan Korea Post ini nantinya diharapkan dapat membangun sistem pengiriman drone publik, untuk melayani populasi di negara tersebut.
Dikutip dari AFP, dalam operasi yang digelar pada Rabu (31/7), drone mengangkut barang-barang bentuan medis dari Dangjin, sebuah kota yang berjarak 80 kilometer di barat daya Seoul. Drone terbang menuju dua pulau di lepas pantai barat Korsel.
Pengiriman dengan cara ini terbukti efektif menghemat waktu. Paket yang normalnya diantarkan dalam waktu dua jam menggunakan kapal laut, kini hanya memakan waktu 20 menit dengan drone.
Diharapkan, uji coba ini menjadi tonggak baru, di mana Seoul menargetkan dapat membangun 10 pangkalan pengiriman paket menggunakan drone pada 2022 di seluruh negeri.
Presiden Korsel Upayakan Dialog dan Jalan Penyatuan dengan Pyongyang yang Dianggap Terisolasi
Seperti diketahui, Korsel memiliki lebih dari 3.000 pulau, di mana sekitar 480 pulau memiliki penduduk, yang memiliki akses terbatas ke pelayanan kesehatan dan layanan publik lainnya.
Drone Paket Pengiriman Korea Selatan
