Kim Jong un (Foto: AFP/Getty Images)
Pyongyang, Jurnas.com – Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un kembali memantau langsung uji coba rudal keenam, yang diluncurkan Pyongyang pada Jumat (16/8) kemarin.
Sebagaimana diwartakan oleh media pemerintah Korut, KCNA, peluncuran terbaru ini diyakini mempersulit upaya denuklirisasi, jelang kunjungan pejabat Amerika Serikat (AS) untuk Korut ke Seoul, Korea Selatan pekan depan.
Disampaikan oleh pejabat pertahanan Korea Selatan, Korut telah menembakkan dua rudal balistik jarak pendek. Rudal tersebut terbang sekitar 230 kilometer sebelum jatuh di lautan antara Semenanjung Korea dan Jepang.
Sementara laporan dari KCNA menegaskan, tes itu memiliki hasil sempurna yang membantu memperkuat kepercayaan yang lebih besar pada sistem senjata ini.
“Proyektil Juche (nama rudal tersebut) ditembakkan di hadapan Pemimpin Tertinggi,” tulis KCNA pada Sabtu (17/8).
Sebelumnya, Korut menyebut Presiden Korea Selatan Moon Jae In “kurang ajar” karena berharap melanjutkan pembicaraan antar-Korea, sementara latihan militer dengan AS terus berlanjut.
Korut juga menggarisbawahi bahwa pembicaraan nuklir akan berlangsung ketat antara Pyongyang dan Washington, sembari menolak untuk mengadakan dialog terpisah dengan Korea Selatan.
“Kami tidak memiliki apapun untuk dibicarakan lagi dengan Korea Selatan. Kami juga tidak punya ide untuk duduk bersama mereka lagi,” tegas Korut.
KEYWORD :Korea Utara Kim Jong Un