Minggu, 24/11/2024 00:00 WIB

KKP Ajak Forikan Cegah Stunting lewat Gemarikan

KKP mengajak Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan), menggencarkan kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).

Sekretaris Jenderal KKP sekaligus Plt Dirjen PDSKP Nilanto Perbowo

Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengajak Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan), menggencarkan kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).

Sekretaris Jenderal KKP yang merangkap sebagai Plt. Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Nilanto Perbowo mengatakan, makan ikan merupakan bagian dari penanganan stunting di Indonesia.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis, stimulasi psikososial, serta paparan infeksi berulang terutama dalam 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), yaitu dari janin hingga anak berusia dua tahun.

Stunting yang terjadi pada 1.000 HPK tidak hanya menyebabkan hambatan pertumbuhan fisik dan meningkatkan kerentanan terhadap penyakit, tetapi juga mengancam perkembangan kognitif yang berpengaruh pada tingkat kecerdasan dan produktivitas anak di masa dewasanya.

"Semua di mulai dari meja makan, dan ibu rumah tanggalah yang memegang keputusan penting dalam memilih dan mengolah bahan makanan yang akan disajikan sebagai bahan santapan keluarga", ujar Nilanto dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Forikan beberapa waktu lalu, dalam keterangannya pada Sabtu (31/8).

"Saya mengajak kepada ibu-ibu para pengurus Forikan maupun TP PKK gencar mengampanyekan kepada anggota atau jajarannya, untuk terus mengupayakan agar ikan harus tetap ada di meka makan sepanjang masa, sepanjang waktu. Karena ikanlah sebagai sumber protein hewani terbaik untuk pemenuhan gizi keluarga," imbau dia.

Senada dengan Nilanto, Ketua Forikan Nasional, Djoko Maryono menyampaikan bahwa salah satu yang menjadi fokus dalam meningkatkan konsumsi ikan ialah kaum milenial, sebab mereka memiliki karakteristik yang sangat berbeda.

"Untuk makanan kaum milenial konsepnya `ready to eat` dan untuk penyampaian informasi apapun harus lewat gadget. Untuk menyeimbangkan pengaruh gadget ini kita harus kembali ke budaya kembali meja makan ibu," terang Djoko.

"Meja makan ibu adalah pengarahan gizi, pengarahan psikologi dan edukasi untuk keluarga. Sehingga kemajuan bangsa ini kita mulai dari meja makan Ibu", lanjut dia.

KEYWORD :

Gemarikan Makan Ikan KKP Cegah Stunting




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :