Sabtu, 23/11/2024 22:36 WIB

Tiga Kabupaten Kaltara Disiapkan Jadi Penyangga Pangan Ibu Kota Baru

Kabupaten Bulungan akan disulap menjadi sentra produksi padi, cabai dan bawang merah.

Petani Bawang Putih

Kalimantan Utara, Jurnas.com - Guna menyediakan pangan Ibu Kota baru yang konon akan didirikan pada 2045, Kementerian Pertanian (Kementan) menyiapkan tiga kabupaten di Provinsi Kalimatan Utara.

Inspektur Jenderal Kementan, Justan Riduan Siahaan yang mewakili Menteri Pertanian (Mentan), menyebutkan ketiga Kabupaten itu adalah Bulungan, Malinau dan Nunukan.

"Kalimatan Utara ini potensi lahannya sangat besar," ujar Justan saat mewakili Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman saat menghadiri penutupan Pekan Daerah (PEDA) II Petani-Nelayan Provinsi Kalimantan Utara, di Kabupaten Bulungan, Kamis (12/9).

Ke depan, kata Justin, Kabupaten Bulungan akan disulap menjadi sentra produksi padi, cabai dan bawang merah, Nunukan menjadi sentra produksi padi, cabai dan bawang merah dan Kabupaten Malinau menjadi sentra produksi padi dan jagung.

Meski demikian, Justan menegaskan kabupaten lain di Provinsi Kalimatan Utara yang tidak terpilih sebagai penyangga pangan Ibu Kota baru, bukan berarti tidak diperlukan dalam mengembangkan produksi pertanian. 

Sementara itu, Kepala Dinas Kalimatan Utara, Andi Santiaji, mengatakan, selain tanaman pangan dan hortikultura, Kalimantan Utara juga merupakan penyangga pangan dari sektor perikanan.

"Bahwa tambak-tambak paling luas di Republik ini ada di Kalimatan Utara," ujar Andi Santiaji kepada Jurnas.com.

Meski begitu, kata Andi Santiaji, Kalimatan Utara, juga masih memiliki kekurangan. Namun, akan terus terbuka dalam rangka pengembangan peternakan. "Jadi, Kalimatan Utara cocok sekali dengan peternakan, baik sapi, ayam, kambing dan lain-lain," ujarnya.

KEYWORD :

Kinerja Menteri Pertanian Ibu Kota Baru Kalimatan Selatan Kalimatan Utara




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :