Sabtu, 23/11/2024 07:51 WIB

Kunjungi PKB, Prabowo Nyatakan Siap Bantu Pemerintah

Kalau memang diperlukan, ya kita siap. Tapi di luar pun kita siap membantu

Prabowo Subianto dan Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI)

Jakarta, Jurnas.com - Silaturrahmi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ke kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) semakin meredakan suhu politik nasional pasca-Pilpres 2019.

Prabowo yang merupakan pesaing Jokowi pada Pilpres lalu, dijamu dengan hangat oleh Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar (AMI) beserta seluruh jajaran pengurus inti PKB di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Menteng, Jakarta Pusat, Senin malam (14/10/2019). 

Prabowo juga mengajak para petinggi Gerindra dalam kunjungan itu, termasuk Sekjen Ahmad Muzani. Para petinggi Gerindra dan PKB melakukan pertemuan tertutup selama dua jam, kemudian konfrensi pers.

Usai konfrensi pers, para wartawan bertanya kepada Prabowo terkait kesiapannya membantu pemerintah, ataupun masuk dalam kabinet koalisi pemerintah.

"Berkali-kali saya sampaikan, kalau memang diperlukan, ya kita siap. Tapi di luar pun kita siap membantu. Kita siap mendukung," tegas Prabowo.

Adapun Gus AMI mengatakan pertemuan dengan Prabowo ini menghasilkan kesepakatan untuk bareng-bareng bekerja keras untuk rakyat.

"Yang namanya bekerja untuk kepentingan rakyat siap di mana saja," ujar Gus AMI.

Lantas, apakah ini berarti PKB mengijinkan dan menyambut baik Gerindra masuk dalam koalisi pemerintah?

"Ya iya lah....," tegas Gus AMI.

Prabowo menganggap pertemuan dengan PKB ini penting dilakukan untuk menjalin komunikasi politik. Sebelumnya, ia juga bertemu Ketum Nasdem Surya Paloh. Sebelumnya lagi, Prabowo menyantap nasi goreng buatan Megawati Soekarnoputri.

Kata Prabowo, pertarungan, kompetisi politik, dan persaingan adalah hal biasa dan lumrah dalam demokrasi. Namun setelah selesai pemilihan, maka harus tetap mencari titik-titik persamaan.

"Kita harus cari titik-titik persamaan. Dan negara seperti kita memerlukan penggabungan semua kekuatan untuk bekerja demi rakyat. Jadi kita harus menghindari perpecahan," kata Prabowo usai pertemuan.

Prabowo juga menganggap PKB dan Nahdlatul Ulama (NU) sebagai ormas Islam yang sangat berperan untuk bangsa. Ia mengaku merasa dekat dengan PKB dan NU sejak lama.

"Karena itu saya sangat bahagia, merasa dekat dengan PKB dari dulu. Kalau kita lihat pertarungan cuma lima tahunan, tapi kan hubungan kita lebih dari lima tahun. Saya merasa dekat dengan NU," ungkap Prabowo.

KEYWORD :

Prabowo Subianto Gerindra Koalisi Gus AMI PKB




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :