Minggu, 24/11/2024 04:27 WIB

Setelah Ulama Betawi, PDIP Sambingi NU Jatim

Saya mengutip pesan Bung Karno bahwa bangsa Indonesia maju kalau menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bertemu Ulama dan Santri di Jatim

Jakarta, Jurnas.com - Para pengurus PDI Perjuangan diutus oleh Megawati Soekarnoputri untuk bersilaturrahmi ke pondok pesantren, sebagai ucapan terimakasih atas dukungannya kepada Paslon 01 dan PDIP saat pemilu 2019.

Rombongan PDIP utusan Megawati itu dipimpin Sekjen Hasto Kristiyanto. Pekan lalu, mereka menemui Ketua Umum PB Nahdatul Ulama (NU) KH Said Agil Siradj dan ulama Betawi terkemuka KH Abdul Hayyie Na`im, Cipete, Jakarta Selatan.

Kali ini, silaturrahmi dilakukan ke Jawa Timur, bertemu dan berdialog dengan pengasuh Pesantren Bumi Sholawat, Sidoarjo, KH Agoes Ali Masyhuri, populer dipanggil Gus Ali, Jumat (18/10).

Hasto mengajak Ketua DPD PDIP Jawa Timur Kusnadi, Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur Sri Untari dan Bupati Ngawi Budi Sulistyo atau akrab disapa Mas Kanang.

Kepada Gus Ali dan ratusan santri Bumi Sholawat, Hasto menyampaikan orasi kebangsaan yang mengobarkan semangar cibta NKRI.

Ia pun menyampaikan apresiasinya atas raihan suara Jokowi dan PDIP saat pilpres dan pileg lalu.

"Atas doa dan dukungannya ke Jokowi dan Maruf Amin di luar dugaan di Jawa Timur menang signifikan untuk paslon Jokowi-Ma`ruf Amin. Kami mengucapkan terimakasih kepada keluarga besar Nahdlatul Ulama," ujar Hasto.

Ia pun kembali meminta dukungan agar pelantikan Jokowo-Ma`ruf Amin pada 20 Oktober mendatang berjalan lancar. Apalagi duet Jokowi dan Ma`ruf Amin diyakini bisa menjawab tantangan bangsa ke depan termasuk soal radikalisme.

"Saya mengutip pesan Bung Karno bahwa bangsa Indonesia maju kalau menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi," ucap Hasto.

Ia mengatakan PDIP telah dipercaya masyarakat Jatim hingga dapat memenangkan Pileg dan teristimewa dukungan yang diberikan kepada Jokowi dan KH Ma`ruf Amin.

"Kami datang menyambung tali silaturahim. Saya juga bersama dengan Gus Muchdor. Kami juga membahas bagaimana kerjasama ke depan antara PDI Perjuangan dan keluarga besar Nahdliyin," ucap Hasto.

Di kesempatan yang sama, Direktur Akademik Pesantren Bumi Sholawat, Muchdor Ali, menegaskan kedekatan kaum nasionalis dan nahdliyin sudah berlangsung lama. Dia bahkan mengajak para santri meneriakkan salam "Merdeka" sampai tiga kali.

KEYWORD :

Ulama Betawi NU Jatim




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :