Ketua Komisi III DPR, Herman Herry
Jakarta, Jurnas.com - Usai pelantikan pimpinan, Komisi III DPR langsung menggelar rapat pleno, di Ruang Rapat Komisi III DPR, Jakarta, Selasa (29/10). Salah satu dalam pembahasan rapat pleno adalah surat Badan Musyawarah terkait penugasan melakukan fit and proper test calon Kapolri Komjen Idham Aziz.
Ketua Komisi III DPR, Herman Herry mengatakan, pimpinan Komisi III DPR telah meminta pandangan dan persetujuan sembilan fraksi di DPR untuk menindaklanjuti perintah melaksanakan uji kepatutan dan kelayakan pengganti Jenderal (Purn) Tito Karnavian yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Hasil yang kami dapatkan adalah seluruh fraksi setuju untuk menindaklanjuti proses fit and proper test calon Kapolri dengan jadwal besok pukul 9.00 pagi kami akan mengunjungi kediaman calon Kapolri,” kata Herman, usai rapat pleno Komisi III DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (29/10).
“Kunjungan tersebut akan diikuti pimpinan dan anggota Komisi III dalam rangka melihat keluarga dan kehidupan calon,” tambah politisi asal Nusa Tenggara Timur (NTT) itu.
Setelah menyambangi rumah Komjen Idham, Komisi III akan membuka pintu untuk menerima masukan masyarakat terkait calon Kapolri pilihan Presiden Jokowi tersebut. Setelah menerima masukan dari masyarakat, jika tidak ada hal yang merintangi dan menghambat maka akan digelar uji kepatutan dan kelayakan.
“Atas kesepakatan semua kami akan menindaklanjuti dengan fit and proper test. Jadwal fit and proper test setidaknya akan dilakukan pukul 15.00 atau 16.00 sore sampai selesai,” terangnya.
Ia menambahkan, fit and proper test selesai, maka malam harinya Komisi III DPR akan melakukan penetapan atau pengambilan keputusan tingkat pertama terkait calon Kapolri terpilih. "Kemudian, hari Kamis kami teruskan ke rapat paripurna," tegas Herman.
Terkait sosok Idham, Herman berpendapat bahwa alumnus Akademi Kepolisian 1988 itu merupakan yang mumpuni untuk menjabat orang nomor satu di Korps Bhayangkara.
“Dalam hal ini saya menilai presiden tidak salah menunjuk figur yang bersangkutan,” ujarnya.
Menurutnya, Komjen Idham adalah figur yang tertib, dingin, punya jam terbang dalam sejumlah penugasan terutama situasi dan kondisi bangsa hari ini tentang hoaks, radikalisme, intoleransi.
“Komjen Idham Aziz punya kemampuan dan kapasitas untuk hal itu,” tegasnya.
Karena itu, Herman berharap kalau nanti terpilih Idham bisa melanjutkan tugas-tugas memimpin institusi Polri. “Terutama membuat institusi Polri menjadi solid dalam melakukan penugasan,” pungkasnya.
KEYWORD :Warta DPR Ketua Komisi III DPR Herman Herry