Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) dan Koordinator Media Monang Sinaga (kanan) saat pelaksanaan Kongres V PDIP di Sanur, Bali, 8 Agustus 2019
Solo, Jurnas.com - Rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaktifkan kembali posisi Wakil Panglima TNI mendapat dukungan penuh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"PDI Perjuangan mendukung sepenuhnya keputusan dari Presiden Jokowi untuk mengaktifkan kembali posisi Wakil Panglima TNI," Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto di Solo, Jawa Tengah, Jumat (8/11/2019).
Dia menuturkan, posisi itu dibutuhkan, selain tantangan makin kompleks, perlu satu konsolidasi kekuatan pertahanan untuk menjaga kedaulatan negara Indonesia.
"Indonesia negara kepulauan terbesar, tapi ancaman senjata kimia, senjata biologi, ancaman cyber, memang memerlukan suatu konsolidasi seluruh kekuatan aktif ketahanan kita dan kekuatan cadangan kita," ungkap Hasto.
Ia menambahkan, hadirnya Wakil Panglima ini bisa membantu Panglima TNI untuk menjalankan tugas-tugasnya.
"Sehingga hadirnya Wakil Panglima TNI yang tugas-tugasnya membantu Panglima TNI, menjawab tantangan di dalam menjabarkan konsepsi pertahanan demi kedaulatan Indonesia Raya kita," pungkasnya.
Sebelumya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali membuat gebrakan di masa pemerintahannya kali kedua. Dimana, dia menghidupkan kembali posisi Wakil Panglima TNI, melalui Perpres yang sudah ditandatanganinya. Menurut catatan, jabatan itu dihapus Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid pada September 2000.
Wakil Panglima PDIP