ilustrasi bendera Rusia (foto: Upi)
Jakarta, Jurnas.com - Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia Denis Manturov mengatakan bahwa Uni Emirat Arab menunjukkan minat pada helikopter multi-peran Rusia Mi-38, rotorcraft yang memiliki peluang bagus di UEA dan di negara-negara Timur Tengah lainnya.
"Mengingat fakta bahwa Uni Emirat Arab adalah pemangku kepentingan dalam Helikopter Rusia dan tertarik pada pengembangan topik ini dalam hal aset yang diambil dan mempertimbangkan VRT-500, saya pikir helikopter ini memiliki peluang bagus untuk memenangkan benteng di pasar UEA," kata Denis dilansir Tass.
"Kami memiliki alasan untuk berbicara tentang negara-negara lain di wilayah Teluk dan Timur Tengah. Tidak, kami tidak berbicara tentang jumlah atau klien konkret, tetapi saya merasa bahwa Putra Mahkota tertarik pada masalah itu dan siap mengatasinya," tambahnya.
Tajir Gara-gara Konser Selalu Sold Out, Taylor Swift Tolak Rp 144 Miliar Tampil di Uni Emirat Arab
Sebelumnya pada Minggu (17/11), Manturov menunjukkan helikopter Mi-38 kepada Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, Putra Mahkota Imarah Abu Dhabi, di sela-sela Dubai Airshow 2019.
Helikopter multi-peran Mi-38 dapat digunakan sebagai kendaraan transportasi dan penumpang. Ini juga dapat digunakan untuk operasi penyelamatan dan pencarian dan sebagai rumah sakit terbang. Ia mampu beroperasi di berbagai kondisi iklim, termasuk di daerah tropis dan di Kutub Utara.
Tajir Gara-gara Konser Selalu Sold Out, Taylor Swift Tolak Rp 144 Miliar Tampil di Uni Emirat Arab
Helikopter Rusia Uni Emirat Arab
