Bangunan pencakar langit Qatar (Foto: Nadine Rupp/Getty Images)
New York, Jurnas.com - Federasi Sepak Bola Amerika Serikat (AS) membatalkan rencana tim nasional berlatih di Doha, Qatar, bulan ini.
Keputusan itu diumumkan setelah pasca agresi Pentagon menewaskan Komandan Pasukan Quds, Jenderal Qassem Soleimani, pada Jumat (3/1) di ibukota Irak, Baghdad.
Dikutip dari Associated Press, saat ini Federasi sedang mencari tempat baru sebagai kamp pelatihan, yang dijadwalkan berlangsung pada 5-25 Januari nanti.
Amerika dijadwalkan untuk memainkan pertandingan persahabatan melawan Kosta Rika pada 1 Februari di Carson, Los Angeles.
"Kami bekerja sama dengan Asosiasi Sepak Bola Qatar untuk menemukan peluang dalam waktu dekat bagi tim kami untuk mendapatkan fasilitas dan keramahan kelas dunia Qatar," kata USA Soccer dalam pernyataannya.
Sepakbola AS berharap kamp di Qatar akan memberi pemain kesempatan untuk menjajal negara yang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 tersebut.
Pelatih AS Gregg Berhalter sudah memanggil 25 pemain untuk berpartisipasi dalam kamp pelatihan, kebanyakan dari mereka pemain Major League Soccer (MLS).
Qatar Iran Amerika Serikat