Megawati Soekarnoputri didampingi Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah diterima Hirosama di Jepang
Tokyo, Jurnas.com- Wakil Presiden Soka Gakkai International (SGI) Hirosama Ikeda menyebut Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri seperti figur Dewi Saraswati dalam mitologi Hindu.
Hirosama menyampaikan itu ketika bertukar cenderamata pada jamuan makan siang SGI bagi Megawati di Tokyo, Jepang, Senin (6/1/2020).
SGI menjamu Megawati dalam rangka penganugerahan gelar doktor kehormatan atau honoris causa (Dr HC) dari Universitas Soka untuk Presiden Kelima RI tersebut di Tokyo. Prosesi penyerahan DR HC untuk Megawati akan dilaksanakan pada Rabu (8/1) di kampus Universitas Soka.
Saat sesi tukar-menukar cenderamata, Megawati menyerahkan montase foto-foto Bung Karno bertemu Perdana Menteri Jepang 1960-1964 Hayato Ikeda di Tokyo, serta kunjungan Putri Michiko ke Bali. Presiden Kelima RI itu juga memberikan patung Saraswati hasil karya seniman Bali.
Megawati menjelaskan Saraswati merupakan dewi ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan.
“Dewi Saraswati perempuan yang senang dengan kebijakan, kecerdasan ilmu pengetahuannya saya kira sangat cocok untuk contoh bagi Universitas Soka,” ujar Megawati.
Hirosama pun langsung merespons penjelasan Megawati. “Ibu Megawati seperti Dewi (Saraswati, red),” ujar Hirosama dalam bahasa Jepang.
Tepuk tangan pun langsung membahana atas pernyataan Hirosama itu. Tampak mendampingi Megawati pada jamuan itu antara lain Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri DPP PDIP Ahmad Basarah yang juga Wakil Ketua MPR RI, mantan Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri serta politisi PDIP Herman Herry.
Sementara Megawati dalam jumpa pers usai jamuan makan siang itu mengatakan, Presiden SGI Deisaku Ikeda adalah pengagum Bung Karno. “Pemikirannya sama dengan Bung Karno, soal kemanusiaan dan perdamaian dunia, tak setuju militerisme. Hak-hak warga negara itu sama,” ujar Megawati.
Namun, Megawati tidak tahu soal alasan Soka University memberikan gelar Dr HC untuknya. Hanya saja, tokoh kelahiran 23 Januari 1947 itu punya penjelasan soal alasannya memberikan patung Dewi Saraswati untuk Soka University.
“Soka itu kan universitas. Dewi Saraswati dilambangkan sebagai perempuan yang sangat cerdas, mumpuni dan bijak,” paparnya.
Lantas, apa reaksi Megawati soal pujian yang menyebutnya seperti Dewi Saraswati? Ketua umum Yayasan Kebun Raya itu menjawab dengan canda.
“Yang saya tahu anak-anak PDI Perjuangan bilang ketumnya cerewet. Kan cuma satu perempuan, yang lain ketumnya laki-laki he he,” ucapnya.
KEYWORD :Saraswati Megawati Soekarnoputri Jepang