Minggu, 24/11/2024 18:05 WIB

Serangan di Irak, Arab Saudi Amankan Fasilitas Minyak

Pangeran Abdulaziz mengatakan kerajaan dalam Januari dan Februari akan memproduksi 7,74 juta barel minyak per hari

Ilustrasi Kilang di Timur Tengah (PressTV)

Dahran, Jurnas.com - Kerajaan Arab Saudi mengantisipasi keamanan sejumlah asetnya, termasuk fasilitas-fasilitas minyak setelah serentetan serangan di Irak.

Kerajaan Arab Saudi telah mengambil segala tindakan pencegahan untuk memastikan keamanan fasilitas-fasilitas minyak milik mereka.

"Kami telah mengambil setiap langkah pencegahan," kata Menteri Energi Kerajaan Arab Saudi Abdulaziz bin Salman Al-Saud.

Pangeran tersebut menjawab pertanyaan soal apakah kerajaan telah meningkatkan pengamanan setelah Amerika Serikat dan Iran melancarkan serangan di kawasan itu.

Ketika berbicara pada sebuah ajang industri di Dahran, Pangeran Abdulaziz mengatakan kerajaan dalam Januari dan Februari akan memproduksi 7,74 juta barel minyak per hari.

Ia juga mengatakan kepatuhan Irak terhadap aturan OPEC --soal penurunan produksi minyak-- telah meningkat pada Desember dan ketentuan itu diharapkan akan dipatuhi secara penuh pada Januari.

KEYWORD :

Arab Saudi minyak bumi Abdulaziz bin Salman Al-Saud




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :