Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei (Kantor Pemimpin Tertinggi Iran via AP)
Teheran, Jurnas.com - Pemimpin Revolusi Islam Iran, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei mendesakak pemerintah India agar tidak melanjutkan pembantaian terhadap umat Islam.
Lewat unggahan di akun Twitternya bahasa Urdu, Inggris dan Persia, Ia mengatakan bahwa tindakan yang sedang berlangsung terhadap umat Muslim di negara Asia Selatan akan mengarah ke isolasi New Delhi di dunia Islam.
Ayatollah Khamenei mengutuk pembunuhan brutal lebih dari 40 Muslim selama rentang empat hari kekerasan yang dimulai di New Delhi pada 23 Februari. "Hati umat Islam di seluruh dunia berduka atas pembantaian umat Islam di India," kata Ayatollah Khamenei pada Kamis (5/3).
"Pemerintah India harus menghentikan tindakan umat Hindu ekstremis & partainya & menghentikan pembantaian terhadap umat Islam untuk mencegah isolasi India dari dunia Islam," katanya.
Seperti diketahi, para perusuh dari kalangan Hindu membakar masjid dan membakar umat Muslim hidup-hidup di rumah mereka atau menyeret jalan-jalan dan menghukum mati mereka.
Ratusan lainnya juga terluka selam bentrokan tersebut.
Kekerasan meletus menyusul protes yang dilakkukan minoritas Muslim India terhadap persetujuan pemerintah India atas undang-undang kontroversial Desember lalu.
Undang-undang ini menawarkan kewarganegaraan India untuk enam kelompok agama dari tiga negara tetangga, tetapi secara khusus mengecualikan Muslim.
Pada Selasa (3/3), masayarkat Iran mengadakan protes di depan Kedutaan Besar India di ibukota Teheran untuk mengecam pembantaian tersebut. Para demonstran meneriakkan slogan-slogan dan mengangkat plakat bertuliskan pernyataan mendukung Muslim dan mengutuk pembantaian.
Beberapa mengangkat foto yang menunjukkan akibat dari pertumpahan darah.
Para pengunjuk rasa mendesak organisasi-organisasi internasional dan kemanusiaan untuk memecah kebisuan mereka pada kekejaman, mengutuk upaya penyensoran yang bertujuan untuk memaksakan pemadaman media atas kekerasan.
Para peserta memanggil New Delhi untuk bertanggung jawab atas pembantaian itu dan meminta otoritas diplomatik Republik Islam untuk berkontribusi pada upaya yang akan mencegah kekejaman seperti itu. (Press TV)
KEYWORD :Kekerasan India Perusuh Hindu Kekerasan Umat Islam Ayatollah Seyyed Ali Khamenei
