Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan (Foto: Kayhan Ozer/Anadolu Agency)
Jakarta, Jurnas.com - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan berkomitnen bahwa Pemerintah Turki akan membantu Palestina dalam melawan virus corona, yang sedang mewabah hampi di seluruh dunia.
Menurut pernyataan Direktorat Komunikasi Turki, Recep Tayyip Erdogan dan Mahmoud Abbas mengadakan panggilan telepon untuk membahas perkembangan terkini dan masalah regional.
"Di tengah pandemi coronavirus, Erdogan menekankan dukungan Turki untuk Palestina dalam memerangi virus," bunyi pernyataan itu dikutip Middleeast, Senin (23/03).
Sementara itu, dalam pernyataannya, Menteri Kesehatan Palestina Mai Al-Kaila mengatakan bahwa empat kasus baru dicatat di kota Ramallah dan Hebron di Tepi Barat, menjadikan total infeksi di wilayah yang diduduki menjadi 52, termasuk 17 pemulihan.
Virus ini muncul di Wuhan, China Desember lalu, dan telah menyebar ke setidaknya 167 negara dan wilayah, menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di AS.
Dengan lebih dari 299.000 kasus yang dikonfirmasi, jumlah korban tewas sekarang mendekati 12.800, sementara lebih dari 91.500 telah pulih.
Meskipun jumlah kasus meningkat, sebagian besar orang yang tertular virus hanya menderita gejala ringan dan sembuh.
Pemerintah Turki Wilayah Palestina Virus Corona
