Virus corona di Italia membuat pemerintah memberlakukan protokol ketat (Foto: Quartz)
Jakarta, Jurnas.com - Duta Besar Italia Pasquale Terracciano berterima kasih kepada Rusia atas bantuannya dalam memerangi virus corona baru. Ia juga menambahkan bahwa bantuan kemanusiaan ke negaranya termasuk sekitar 600 ventilator medis dikirim dari Rusia.
"Sangat penting bahwa semua peralatan medis ini mencakup 600 ventilator, yang sangat penting pada tahap epidemi ini," kata duta besar itu dalam pidatonya kepada rekan senegaranya di Rusia, yang diposting di situs web misi diplomatik Italia, dilansir Tass, Kamis (26/03).
Terracciano juga meminta orang Italia di Rusia untuk mematuhi pedoman dan peraturan sanitasi. Selain itu, ia mengatakan bahwa warga Italia yang rela meninggalkan Rusia dapat melakukannya dengan penerbangan reguler harian Moskow-Roma.
"Mereka yang berencana untuk tinggal di Rusia dan yang visanya kedaluwarsa memiliki kesempatan untuk memperpanjang masa tinggal mereka dengan mengajukan permintaan tertulis ke kantor lokal Kementerian Dalam Negeri Rusia," tambahnya.
Pada Sabtu, Presiden Rusia Vladimir Putin menelepon Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte. Menurut layanan pers Kremlin, presiden Rusia menegaskan kembali kesediaan Moskow untuk segera memberikan bantuan yang diperlukan ke Italia.
Kemudian pada hari itu, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan bahwa pengelompokan udara yang terdiri dari sembilan pesawat Il-76 akan dibentuk di Bandara Chkalovsky di Wilayah Moskow. Saat ini, Rusia telah mengirim 15 pesawat untuk mengirim spesialis dan peralatan.
Pada Senin pagi, Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa pesawat Rusia telah mengangkut ke Italia sekitar 100 ahli virus dan ahli epidemiologi militer, bersama dengan delapan tim medis, untuk memerangi pandemi coronavirus.
Pemerintah Rusia Wilayah Italia Virus Corona