Sabtu, 23/11/2024 12:28 WIB

Menggiurkan Ternak Ayam Sembawa di Tengah COVID-19

Ayam Sembawa mampu menghasilkan telur sebanyak 210-250 butir per tahun dengan berat telur 40-45 gram.

Ayam Sembawa mampu menghasilkan telur sebanyak 210-250 butir per tahun dengan berat telur 40-45 gram.

Jakarta, Jurnas.com - -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa merupakan satu di antara ayam unggulan Indonesia dengan produksi telurnya yang tinggi. Ayam ini dikembangkan sejak tahun 2001 di Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT).

Menurut, Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH), -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Sugiono, -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa mampu menghasilkan telur sebanyak 210-250 butir per tahun dengan berat telur 40-45 gram.

Di masa pandemi virus corona (COVID-19) seperti sekarang, yang membutuhkan banyak protein hewani khususnya dari telur, budidaya -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa dapat menjadi alternatif usaha peternakan yang cukup menjanjikan.

-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Sugiono juga menyampaikan, untuk menjamin kualitas bibit ayam yang diproduksi, peningkatan mutu genetik ternak -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa melalui seleksi produksi telur telah dilakukan sejak 2003 oleh BPTU-HPT Sembawa.

Ia menambahkan, kualitas -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa ini tidak diragukan lagi. Berbagai perlakukan khusus mulai dari sistim pemeliharaannya sampai pada program kesehatan ternak ayamnya sangat diperhatikan.

Menurutnya, -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa ini sangat dijaga keseragamannya karena pada saat penyebaran DOC dilakukan seleksi ketat, dan tampilannya juga seragam dengan lurik hitam putih, kerlip perak, dan shank hitam.

"Ayam ini juga sangat kuat dan tahan terhadap serangan penyakit, tidak boros pakan sehingga lebih efisien," kata -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Sugiono.

Saat ini, kata -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Sugiono, -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa sudah tersebar ke berbagai propinsi di Indonesia seperti Sumatera Utara, Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat, Pekanbaru, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, NTB, DI Bali, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Palu, Sulawesi Tenggara, bahkan sampai Papua.

"Paling banyak distribusi -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa ini ada di Sumatra Selatan, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Tengah," tambahnya.

Sementara itu Bagong Kusminandar, Kepala BPTU-HPT Sembawa menjelaskan bahwa kebanyakan masyarakat memanfaatkan -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa untuk menghasilkan telur.

"Secara genetis -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa tergolong galur ayam buras yang unggul, karena memiliki kemampuan produksi telur yang tinggi," jelas Bagong.

Ia menegaskan bahwa peluang pasar telur Ayam Sumbawa sangat besar, karena telur Ayam Sumbawa dapat digunakan untuk subtitusi telur ayam ras.

Bagong berpesan bagi masyarakat yang tertarik untuk memelihara -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa, dapat membeli bibitnya di BPTU-HPT Sembawa dalam bentuk DOC.

"Dengan pengelolaan yang baik, -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Ayam Sembawa dapat dijadikan sebagai sumber penghasilan yang menguntungkan," pungkasnya. --/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_200425_155231_869.sdoc-->

KEYWORD :

Virus Corona Ayam Sembawa Sugiono -




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :