Sabtu, 23/11/2024 11:06 WIB

Sudan Tunjuk Dubes Pertama untuk AS

Sudan menunjuk duta besar pertamanya untuk Amerika Serikat selama hampir seperempat abad yang lalu. 

Sudan (Foto:Anadolu)

Jakarta, Jurnas.com - Sudan menunjuk duta besar pertamanya untuk Amerika Serikat selama hampir seperempat abad yang lalu posisi tersebut mengalami kekosongan.

Bunyi pernyataan Kementerian luar negerinya pada Senin, sebagai suatu langkah untuk menormalkan hubungan setelah beberapa dekade bersiteru.

Dilansir Middleeast, kedua negara berjanji untuk meningkatkan hubungan setelah jatuhnya penguasa veteran Islam Omar al-Bashir ke pemberontakan tahun lalu.

Kementerian luar negeri Sudan mengatakan telah memilih Noureldin Sati, seorang diplomat veteran, sebagai duta besar di Washington dan bahwa pemerintah AS telah menyetujui pencalonannya. Departemen Luar Negeri AS tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Kedua negara telah hampir seperempat abad menunjuk hanya petugas administrasi, pangkat diplomatik di bawah duta besar, untuk menjalankan kedutaan mereka di Washington dan Khartoum.

Pada bulan Desember, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan kedua negara akan bertukar duta besar.

Pemerintah AS menambahkan Sudan ke dalam daftar negara sponsor terorisme pada tahun 1993 atas tuduhan bahwa pemerintah Islam Bashir mendukung kelompok-kelompok militan Islam, membuat Sudan tidak memenuhi syarat untuk bantuan utang yang sangat dibutuhkan dan pembiayaan dari Dana Moneter Internasional dan Bank Dunia.

Tahun lalu, seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri mengatakan Amerika Serikat mungkin menghapus Sudan dari daftar, tetapi Kongres AS perlu meratifikasi langkah itu.

KEYWORD :

Pemerintah Sudan Amerikas Serikat Duta Besar




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :