Jum'at, 22/11/2024 23:25 WIB

Korut Bantah Kim Jong-un Sempat Operasi Jantung

Kim mengurangi aktivitas publiknya karena khawatiran atas penularan virus corona baru (Covid-19), sebelum akhirnya muncul kembali pada Sabtu lalu.

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong un (Foto: AFP/KCNA via KNS)

Pyongyang, Jurnas.com - Kantor berita Korea Utara, Yonhap, membantah kabar santer sebelumnya yang menyebut Kim Jong-un menjalani operasi jantung ketika hilang dari publik selama tiga minggu.

Menurut laporan Yonhap, Kim mengurangi aktivitas publiknya karena khawatiran atas penularan virus corona baru (Covid-19), sebelum akhirnya muncul kembali pada Sabtu lalu.

Sementara Badan Intelijen Nasional Seoul (NIS) menegaskan pada pertemuan dengan anggota komite intelijen parlemen bahwa laporan itu tidak berdasar.

"Dia biasanya melakukan tugasnya ketika dia keluar dari mata publik," kata anggota komite Kim Byung-kee dilansir dari Channel News Asia pada Selasa (6/5).

Tetapi anggota parlemen itu mengatakan Kim Jong Un hanya membuat 17 penampilan publik tahun ini, dibandingkan rata-rata 50 kali pada tahun-tahun sebelumnya.

Korut sejauh ini memang belum memiliki kasus yang dikonfirmasi. Namun Menteri Unifikasi Korea Selatan Kim Yeon-chul curiga hilangnya Kim di depan umum tidak biasa karena negara itu telah mengambil langkah-langkah ketat untuk mencegah wabah.

"Tidak dapat disangkal bahwa ada wabah di Korea Utara," ungkap Byung-kee.

"Kim Jong Un telah fokus pada konsolidasi urusan internal seperti pasukan militer dan pertemuan negara-partai, dan kekhawatiran coronavirus semakin membatasi aktivitas publiknya," sambung dia.

Sebelumnya, ketidakhadiran Kim memicu spekulasi tentang kesehatannya bahwa orang nomor satu di Korut itu dirumorkan telah menjalani operasi jantung. Kim bahkan sempat diisukan meninggal dunia.

KEYWORD :

Korea Utara Kim Jong Un




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :