Vaksin virus corona Italia memiliki antibodi yang dihasilkan pada tikus yang bekerja pada sel manusia, menurut tes yang dilakukan di Rumah Sakit Spallanzani, penyakit menular Roma. (File foto: Reuters)
Jakarta, Jurnas.com - Departemen Perlindungan Sipil Italia melaporkan bahwa jumlah kematian terkait wabah Covid-19 di Italia telah melebihi 30.000, dengan tambahan 243 kematian hingga Senin (11/05).
Menurut pembaruan terakhir, jumlah kasus virus corona di Italia mencapai 217.185. Lebih dari 99.000 pasien telah pulih, termasuk 2.747 pada hari terakhir, dan 30.201 telah meninggal.
Dilansir Tass, sebanyak 87.961 pasien menjalani perawatan, termasuk 14.500 di rumah sakit. Sedikit lebih dari 1.000 pasien tinggal di unit perawatan intensif.
Pada akhir Desember 2019, pejabat China memberi tahu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang wabah pneumonia yang sebelumnya tidak diketahui di kota Wuhan, di Cina tengah.
Sejak itu, kasus virus corona baru - bernama COVID-19 oleh WHO - telah dilaporkan di setiap sudut dunia, termasuk Rusia.
Pada 11 Maret 2020, WHO menyatakan wabah korona sebagai pandemi. Menurut statistik terbaru, lebih dari 3.900.000 orang telah terinfeksi di seluruh dunia dan lebih dari 270.000 kematian telah dilaporkan.
Wabah Covid-19 Pemerintah Italia