Seekor kucing di dalam kandang (Foto: Sky News)
London, Jurnas.com - Sebuah penelitian kolaborasi antara 12 ilmuwan Amerika Serikat dan Jepang menemukan, virus corona baru (Covid-19) dapat menular lewat kucing.
Sementara penularan dari kucing ke manusia masih dipelajari lebih lanjut, mengingat kucing mampu menjadi inang perantara tanpa gejala.
Dikutip dari Al-Arabiya, para peneliti menginfeksi tiga kucing rumah tangga dengan Covid-19. Sehari kemudian, kucing yang tidak terinfeksi ditempatkan bersama ketiga kucing terinfeksi Covid-19 tersebut.
Dua hari kemudian para peneliti mendeteksi infeksi Covid-19 pada kucing baru tersebut, dan lima hari kemudian, ketiga kucing baru terinfeksi sebagaimana hasil studi yang tertera dalam New England Journal of Medicine.
Tidak ada kucing yang menunjukkan gejala, termasuk suhu abnormal, penurunan berat badan yang signifikan, atau radang pada mata. Namun, yang pasti peneliti menemukan bahwa kucing melepaskan virus dari hidung mereka selama lima hari.
"Dengan laporan penularan SARS-CoV-2 dari manusia ke kucing domestik, harimau, dan singa di Kebun Binatang Bronx, ditambah dengan data kami yang menunjukkan kemudahan penularan antara kucing domestik, ada kebutuhan kesehatan masyarakat untuk mengenali dan menyelidiki lebih lanjut rantai potensial penularan manusia-kucing-manusia," kata para peneliti.
"Kucing mungkin merupakan inang SARS-CoV-2 yang hening, karena kucing yang terinfeksi mungkin tidak menunjukkan gejala yang dapat dikenali oleh pemiliknya," lanjut peneliti.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), kasus pertama dari hewan yang positif Covid-19 di Amerika Serikat ialah harimau di kebun binatang New York City.
Beberapa singa dan harimau lain di kebun binatang menunjukkan gejala COVID-19. Pejabat kesehatan percaya bahwa kucing besar tertular virus dari karyawan kebun binatang yang terinfeksi.
"Berdasarkan informasi terbatas yang tersedia sampai saat ini, risiko hewan menyebarkan COVID-19 kepada orang-orang dianggap rendah," tulis CDC.
"Perlakukan hewan peliharaan seperti yang Anda lakukan anggota keluarga manusia lainnya. Jangan biarkan hewan peliharaan berinteraksi dengan orang atau hewan di luar rumah tangga. Jika seseorang di dalam rumah sakit, isolasi orang itu dari orang lain, termasuk hewan peliharaan," lanjut CDC.
KEYWORD :Virus Corona Penelitian Covid-19 Hewan Kucing
