Masjid Istiqlal menjadi salah satu wisata religi di Jakarta (Foto: Traveling Yuk)
Dubai, Jurnas.com - Setelah Arab Saudi mengumukan membukan kembali masjid, kini otoritas -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Turki sudah mulai membersihkan 11 masjid sebelum kembali digunakan pada Jumat (29/5).
Menurut harian berbahasa Inggris, Hurriyet Daily News melaporkan, orang-orang hanya akan diizinkan untuk melakukan salat tengah hari, siang dan Jumat untuk saat ini.
Kementerian Dalam Negeri -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Turki juga sudah mengirim surat edaran ke 81 provinsi mengenai pembukaan kembali masjid, yang telah ditutup sejak 19 Maret 2020.
Sementara itu, Menteri Kesehatan -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Turki, Fahrettin Koca mengatakan, pembatasan masih berlaku bagi orang berusia di atas 65 dan di bawah 20 tahun hingga benar-banar aman.
"Teman-teman mudaku, jam malam dicabut malam ini. Sayangnya, ini belum termasuk Anda yang berusia 15-20 tahun, dewasa di atas 65 atau anak-anak di bawah 14 untuk saat ini. Saya meminta Anda untuk bersabar, untuk memberi kami waktu lagi," katanya di Twitternya, Selasa (26/5).
Kereta Intercity kembali beroperasi pada Kamis (28/5). Namun, hanya beroperasi dengan setengah kapasitas dan tanpa kenaikan harga.
"Penumpang yang menunjukkan gejala COVID-19 selama perjalanan akan dibawa ke ruang isolasi di kereta dan diserahkan kepada petugas kesehatan di stasiun yang sesuai pertama," kata Menteri Transportasi -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Turki, Adil Karaismailoglu.
Tetapi larangan perjalanan antar kota, yang berlaku sejak 3 April, akan tetap untuk saat ini dan mungkin dicabut pada 3 Juni.
KEYWORD :Virus Corona Salat Jumat Turki -