Logo Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) (Foto: Reuters)
Jakarta, Jurnas.com - Pandemi virus korona baru atau Covid-19 masih meningkat secara global, itulah sebabnya negara-negara harus terus menerapkan langkah-langkah khusus untuk memerangi penyebaran penyakit ini.
Hal itu disampaikan Perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Rusia Melita Vujnovic, seperti dikutip Tass, Senin (08/06).
Dia mencatat bahwa gelombang kedua pandemi ini tidak dapat dihindari, karena epidemi akan berkembang tergantung pada orang-orang.
"Yang penting di sini adalah mengelola kasus baru (bahkan jika jumlahnya turun), dan untuk memastikan orang memahami dan menerima tindakan yang diambil, bahwa mereka siap untuk menyesuaikan perilaku mereka dengan kenyataan baru ini," kata Vujnovic.
Menurutnya, gelombang pandemi Covid-19 di dunia masih meningkat, dan seharusnya tidak ada ruang untuk berpuas diri. Semua negara, termasuk yang melaporkan jumlah kasus yang lebih sedikit dan pembatasan santai, harus terus mendeteksi dan memeriksa semua kasus mencurigakan.
"Juga mengisolasi dan mengobati kasus yang dikonfirmasi, melacak semua kontak, mendorong aturan higienis dan pernafasan yang aman, melindungi petugas layanan kesehatan dan memperluas kapasitas layanan kesehatan," tegasnya.
"Cara langkah-langkah seperti itu diterapkan akan menunjukkan apakah akan ada gelombang kedua atau gelombang berikutnya atau tidak," tambahnya.
Pada akhir Desember 2019, pejabat Cina memberi tahu Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang wabah pneumonia yang sebelumnya tidak diketahui di kota Wuhan, di Cina tengah. Sejak itu, kasus virus corona baru - bernama COVID-19 oleh WHO - telah dilaporkan di setiap sudut dunia, termasuk Rusia.
Pada 11 Maret 2020, WHO menyatakan wabah korona sebagai pandemi. Menurut statistik terbaru, lebih dari 6.714.300 orang telah terinfeksi di seluruh dunia dan lebih dari 393.400 kematian telah dilaporkan. Selain itu, sejauh ini, lebih dari 3.261.200 orang telah pulih dari penyakit di seluruh dunia.
Hingga saat ini, total 449.834 kasus virus corona telah dikonfirmasi di Rusia, dengan 212.680 pasien telah pulih dari penyakit ini. Data terbaru Rusia menunjukkan 5.528 kematian di seluruh negeri. Sebelumnya, pemerintah Rusia membuat hotline internet untuk menjaga agar publik selalu terbarui tentang situasi coronavirus.
KEYWORD :Lembaga WHO Wabah Covid-19