Para pekerja menggulung peti mati di jalan kota di luar rumah duka Layanan Pemakaman Andrew T. Cleckley, tempat ditemukan mayat-mayat di kendaraan U-Haul yang tidak didinginkan, selama wabah penyakit COVID-19 di Brooklyn wilayah New York City, New York, AS, 30 April 2020. (Foto: Reuters)
Jakarta, Jurnas.com - Jumlah kasus yang dikonfirmasi dari infeksi virus corona baru atau covid-19 di seluruh dunia melampaui 12 juta pada Kamis (09/07).
Hal itu dilaporkan dalam situs yang melakukan update terhadap kasus Covid-19, Johns Hopkins University yang berbasis di Amerika Serikat.
Organisasi itu, yang menghitung statistiknya sendiri berdasarkan data yang diperoleh dari organisasi internasional, pemerintah federal dan lokal, mengatakan 12.007.327 orang telah tertular penyakit itu di seluruh dunia, dan 548.799 di antaranya meninggal.
Amerika Serikat adalah negara yang paling terpukul, dengan 3.051.427 kasus, diikuti oleh Brasil (1.713.160) dan India (742.417).
Rusia berada di peringkat keempat. Menurut pusat krisis anti-coronavirus federal, ia memiliki 700.792 kasus infeksi, dan 10.667 di antaranya fatal.
WHO Sambut Baik Rilis Data COVID-19 China
Kasus Covid-19 Johns Hopkins
