Kepala Pusat Penguatan Karakter Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hendarman
Jakarta, Jurnas.com - Kemah Karakter Virtual yang digelar oleh Pusat Penguatan Karakter (Puspeka) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) resmi ditutup pada Kamis (9/7) siang oleh Kapuspeka Hendarman.
Dalam sambutan penutupnya, Hendarman mengatakan kegiatan yang berlangsung sejak Senin (6/7) tersebut salah satu tujuannya ialah mendekatkan orang tua dan anak, dengan cara belajar bersama.
"Kami ucapkan terima kasih kepada semuanya, pada adik-adik yang tetap setia dan selalu bergembira, kemudian selalu didampingi mama dan papa. Inilah momen kita bisa berdekatan dengan orang tua kita," kata Hendarman dalam platform konferensi video Zoom.
Hendarman menyebut pada hari terakhir Kemah Karakter Virtual 2020 yang bertajuk `Anak Gembira, Keluarga Hebat, Indonesia Maju!` ini, para peserta mendapatkan pengalaman baru menjelajah Museum Nasional secara virtual.
Menurut dia, pengalaman baru ini dapat memantik rasa ingin tahu dan kecintaan anak Indonesia terhadap aneka budaya di Tanah Air.
"Mungkin suatu saat adik-adik akan ke Museum Nasional, dan itu menjadi bagian yang harusnya menjadi budaya kita untuk mencintai museum kita, karena di sana kita belajar kebudayaan kita," terang dia.
Meski berakhir hari ini, peserta Kemah Karakter Virtual 2020 masih memiliki kegiatan mengerjakan tugas akhir yang didampingi mentor pada 10-12 Juli 2020.
Tugas akhir yang dimaksud ialah mengumpulkan foto dan penjelasan foto, yang berisikan cerita inspiratif aktivitas di rumah bersama keluarga maksimal satu halaman bagi peserta didik jenjang PAUD/PAUDLB dan SD/SDLB.
Sedangkan untuk jenjang SMP/SMPLB, SMA/SMALB, dan SMK/SMKLB diinstruksikan untuk menggambarkan cerita inspiratif aktivitas di rumah bersama keluarga, dengan durasi maksimal satu menit.
"Puncaknya nanti 24 Juli 2020 kami tayangkan di program Belajar dari Rumah di TVRI. Pemenang akan dipilih lima terbaik," jelas Hendarman dalam acara pembukaan Senin lalu.
KEYWORD :Kemah Karakter Virtual Kemdikbud
