Sabtu, 23/11/2024 07:37 WIB

Hadiri Pesta Covid-19, Pria Ini Terinfeksi lalu Meninggal

Kepala Petugas Medis Rumah Sakit Methodist, San Antonio, Jane Appleby mengungkapkan bahwa pria itu sebelumnya mengira Covid-19 hanya virus tipuan

Virus Corona Disease (Covid-19).

New York, Jurnas.com - Seorang pria berusia 30 tahun dari Texas, Amerika Serikat (AS) meninggal dunia akibat virus corona baru (Covid-19), setelah menghadiri pesta Covid-19 yang diselenggarakan oleh temannya yang sudah terinfeksi.

Dikutip dari AFP pada Senin (13/7), Kepala Petugas Medis Rumah Sakit Methodist, San Antonio, Jane Appleby mengungkapkan bahwa pria itu sebelumnya mengira Covid-19 hanya virus tipuan, meski sejauh ini telah menewaskan lebih dari 135.000 orang di AS.

"Seseorang akan didiagnosis menderita penyakit ini, dan mereka akan mengadakan pesta untuk mengundang teman-teman mereka untuk melihat apakah mereka dapat mengalahkan penyakit itu," kata Appleby.

"Salah satu hal yang menyayat hati yang dia katakan kepada perawatnya adalah, `Kamu tahu, saya pikir saya membuat kesalahan`," lanjut dia.

"Dia pikir penyakit itu tipuan. Dia pikir dia masih muda dan tak terkalahkan dan tidak akan terpengaruh oleh penyakit itu."

Appleby mengatakan pasien muda sering kali tidak menyadari betapa mereka juga rentan terinfeksi Covid-19. Juga, pasien muda juga kerap lebih sakit dari yang terlihat.

"Mereka tidak terlihat benar-benar sakit. Tetapi ketika Anda memeriksa kadar oksigen dan tes lab mereka, mereka benar-benar lebih sakit dari pada yang terlihat," imbuh dia.

Pemerintahan Trump pada Minggu kemarin kembali mendesak untuk membuka kembali sekolah penuh pada musim gugur, bahkan ketika infeksi Covid-19 yang muncul kembali bertambah. Sementara itu, AS sejauh ini memiliki jumlah kasus kematian tertinggi di dunia.

KEYWORD :

Covid-19 Amerika Serikat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :