Ledakan mengerikan di Beirut, Lebanon (Foto: Tangkap layar jurnas.com)
Jakarta, Jurnas.com - Korban tewas akibat ledakan besar yang mengguncang ibukota Lebanon, Beirut pada hari Selasa telah mencapai 100 dan lebih banyak korban berada di bawah puing-puing.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam kepada para korban maupun keluarga di Lebanon.
Dalam kesempatan itu, Dasco meminta kepada warga negara Indonesia (WNI) di Lebanon untuk tetap tenang dan tidak panik atas insiden tersebut.
"Kami juga mengimbau kepada WNI di Lebanon untuk tetap tenang dan tidak panik, apabila keadaan mengkhawatirkan dan memerlukan sesuatu jangan segan-segan berkoordinasi dengan perwakilan kita di sana," kata Dasco, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (5/8).
Diketahui, Kepala Palang Merah Lebanon, George Kettaneh menyampaikan, hingga saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan kementerian kesehatan untuk mengambil mayat korban karena rumah sakit kewalahan.
Sebelumnya, sebuah ledakan besar melanda ibukota Lebanon, Beirut, Selasa waktu setempat (4/8), menewaskan 78 orang dan melukai hampir 4.000.
Para pejabat mengatakan mereka memperkirakan jumlah korban tewas akan meningkat ketika para pekerja darurat menggali puing-puing untuk menyelamatkan dan mengangkat korban yang meninggal.
Warta DPR Pimpinan DPR Sufmi Dasco Ahmad Ledakan Lebanon