Panglima TNI, Hadi Tjahjanyo (kanan) bersama Presiden Joko Widodo saat meninjau MRT Jakarta dalam persiapan pelaksanaan new normal, Selasa (26/5/2020).
Jakarta, Jurnas.com - Penggunaan masker menjadi kunci utama dalam kendalikan pandemi virus corona (Covid-19). Selain yang berkaitan dengan menjaga jarak, cuci tangan dan tidak berada dalam kerumunan orang banyak.
“Utamanya lagi penggunaan masker. Utama urusan masker ini. Disamping tentu saja yang berkaitan dengan jaga jarak, cuci tangan, tidak berada dalam kerumunan jumlah orang banyak. Tapi masker menjadi kunci. Seperti tadi disampaikan pak gubernur pilih lockdown atau pilih masker, pilih PSBB atau pilih masker, kita pilih pakai masker," ujar Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya ke Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/8/2020)
Diungkapkan Jokowi, berdasarkan hasil survei, ada di salah satu provinsi di Pulau Jawa yang warganya 70 persen belum menggunakan masker. Menurutnya angka tersebut merupakan jumlah yang besar.
"Tapi memang kita tahu di masyarakat kita, survei-survei yang kita lakukan saya nggak menyebut provinsinya 70 persen belum memakai masker, ini di 1 provinsi di Jawa. Ini sejumlah angka yang besar sekali,” ujar Jokowi.
Karena itu, Kepala Negara itu meminta TNI dan Polri membantu dalam kedisiplinan penggunaan masker dalam dua pekan ini. Ia juga meminta Komite, Ketua Satgas untuk menyelesaikan urusan masker.
"Jadi kita harapkan di sini saya sudah menyampaikan dalam 2 minggu ini dibantu oleh TNI Polri, gugus tugas daerah, betul-betul urusan masker ini kita kerjakan dengan all out dan masif. Tapi tolong permintaan untuk masker disampaikan kepada ketua komite, ketua satgas, sehingga benar-benar urusan yang berkaitan dengan masker ini bisa kita selesaikan karena ini akan menyelesaikan banyak hal yang berkaitan dengan Covid,” terang Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga menyoroti prioritas sektor aktivitas yang akan dibuka kembali dan ingatkan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat harus betul-betul teliti untuk melihat sektor mana yang akan dibuka terlebih dahulu.
“Tidak semuanya langsung dibuka. Itu betul-betul harus dilihat, sektor mana yang dibuka terlebih dahulu.Tahapan-tahapan itu mesti dilakukan. Sektor mana yang risikonya rendah didahulukan. Sektor yang risikonya tinggi, tolong direm dulu untuk diberikan bagian belakang saja,” papar Jokowi.
KEYWORD :
Joko Widodo Covid-19 Masker