Peluncuran Probe bersama roket Delta IV-Heavy di Cape Canaveral, Florida (Foto: AFP)
Baghdad, Jurnas.com - Setidaknya empat roket Katyusha telah ditembakkan ke kedutaan Amerika Serikat (AS) di Zona Hijau yang dijaga ketat di Baghdad, salah satunya mendarat di daerah tempat pasukan AS ditempatkan di misi diplomatik.
Sebuah pernyataan oleh militer Irak membenarkan bahwa roket Katyusha telah jatuh di dekat kedutaan AS, tetapi mengatakan insiden itu tidak menimbulkan korban.
Dilansir dari Press TV, sumber mengatakan bahwa sistem pertahanan rudal kedutaan AS tampaknya gagal mencegat roket tersebut.
Jurgen Klopp Tolak Tawaran Latih Timnas AS
Sementara itu, pasukan keamanan telah menemukan pangkalan rudal dan membongkar dua roket lainnya di lokasi peluncuran, pernyataan militer Irak menambahkan.
Sejauh ini belum ada kelompok yang bertanggung jawab atas serangan roket tersebut.
Pada 5 Juli, seorang anak terluka dalam insiden serupa di mana sebuah roket menghantam sebuah rumah di dekat Zona Hijau, yang menampung gedung-gedung pemerintah dan misi asing.
Serangan itu setidaknya yang kesembilan dalam seminggu tampaknya ditujukan untuk kepentingan AS, menurut penghitungan Reuters berdasarkan pernyataan resmi dan sumber keamanan.
Jurgen Klopp Tolak Tawaran Latih Timnas AS
Ada sentimen anti-AS yang meningkat di Irak sejak 3 Januari.
Saat itu, AS menyerang konvoi yang mengangkut komandan Pasukan Quds Iran dari Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC), Letnan Jenderal Qassem Soleimani dan wakil kepala Unit Mobilisasi Populer (PMU) Irak, Abu. Mahdi al-Muhandis, serta rekan-rekan mereka di dekat Bandara Internasional Baghdad.
Semua penumpang konvoi itu dibunuh.
Dua hari kemudian, anggota parlemen Irak dengan suara bulat menyetujui RUU, menuntut penarikan semua pasukan militer asing yang dipimpin oleh Amerika Serikat dari negara itu.
KEYWORD :Amerika Serikat Roket Katyusha Zona Hijau Baghdad