Kamis, 26/12/2024 20:49 WIB

Putin Siapkan Upaya Baru Perdamaian di Suriah

Otoritas Rusia menyatakan tidak tertarik dengan rencana serangan di Idlib, Suriah setelah evakuasi di Aleppo yang memakan banyak korban.

Vladimir Putin (foto: Mirror)

Moskow  - Otoritas Rusia menyatakan tidak tertarik dengan rencana serangan di Idlib, Suriah setelah evakuasi di Aleppo yang memakan banyak korban. Presiden Rusia, Vladimir Putin justru tengah mempersiapkan upaya baru demi perdamaian di Suriah.

Jumat (16/12), Putin menyatakan bahwa Rusia dan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan telah memikirkan pembicaraan damai atas Suriah antara pemerintah Bassar Assad dan pasukan oposisi. Pertemuan ini rencananya akan digelar di ibukota Kazakhastan, Astana.

“Kami masih melakukan negosiasi aktif dengan perwakilan dari oposisi yang juga ditengahi oleh Turki,” ujar Putin saat melakukan kunjungan ke Tokyo.

Putin menegaskan bahwa perjanjian baru ini tidak akan menyaingi perjanjian serupa yang pernah dilakukan di Jenewa, Swiss oleh PBB awal tahun ini.

“Bukan untuk bersaing dengan pembicaraan di Jenewa, namun kami mencoba menemukan solusi politik untuk Suriah,” tegasnya.

Dikutip dari Asharq al-Awsat, beberapa sumber di Moskow, juga mengklaim bahwa Rusia kini lebih tertarik untuk berunding di jalur politik dan menurunkan peran kekuatan militer. Sedangkan menurut sumber lain, perundingan ini disebut-sebut sebagai bentuk keraguan aliansi Rusia, Iran dan Turki untuk terus melanjutkan peperangan.

KEYWORD :

Krisis Suriah Vladimir Putin




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :