Senin, 11/11/2024 04:38 WIB

Kepala LLDikti III: Guru Besar Harus Jadi Agen Perubahan

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III DKI Jakarta, Paristiyanti Nurwardani mendorong para guru besar, menjadi agen perubahan (agent of change) di lingkungan perguruan tinggi masing-masing.

Silaturrahmi dan diskusi dengan sejumlah dosen PNS berstatus Dipekerjakan (PNS Dpk) di lingkungan LLDikti Wilayah III DKI Jakarta (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III DKI Jakarta, Paristiyanti Nurwardani mendorong para guru besar, menjadi agen perubahan (agent of change) di lingkungan perguruan tinggi masing-masing.

Hal ini disampaikan dalam kegiatan silaturrahmi dan diskusi dengan sejumlah dosen PNS berstatus Dipekerjakan (PNS Dpk) di lingkungan LLDikti Wilayah III DKI Jakarta.

"Alhamdulilah setiap tahunnya jumlah guru besar di lingkungan LLDikti Wilayah III terus bertambah dan bertumbuh. Keberadaan guru besar menjadi agent of change bagi perguruan tinggi untuk menciptakan iklim pengajaran yang berkualitas, sehingga daya saing perguruan tinggi di Wilayah III akan terus meningkat," kata Paris pada Jumat (8/4).

Dalam rangka fasilitasi peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi, LLDikti Wilayah III DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan kualitas Dosen PNS Dpk.

Dosen PNS Dpk merupakan dosen yang ditempatkan di perguruan tinggi swasta (PTS). Tidak hanya mengajar, Dosen Dpk juga harus meneliti dan mengabdi kepada masyarakat yang dilaporkan melalui Beban Kerja Dosen (BKD).

Paris menuturkan, makna agent of change dari seorang guru besar ialah sosok yang memprakarsai suatu perubahan dalam sebuah institusi. Dalam hal ini, dosen berperan pembantu perguruan tinggi untuk mengubah tata kelola, cara kerja, dan menginspirasi tenaga pengajar lainnya untuk terus berkembang ke jenjang yang lebih tinggi.

Paris menambahkan bahwa pada tahun 2030 mendatang, Indonesia diprediksi menjadi negara ekonomi terbesar ke-7 di dunia. Perguruan Tinggi diharapkan dapat bekerja sama dalam hal penelitian dan pengembangan teknologi di dunia Industri.

Berbekal dari harapan tersebut, LLDikti Wilayah III membentuk Klinik Matching Fund Kedai Reka yang dibuka hingga 30 April 2022 sebagai bentuk transformasi pendanaan bagi Dosen dan Mahasiswa.

"Kepada para guru besar, kami menitipkan agar terus dapat memberikan arahan, pencetus awal di bidang akademik, khususnya pada program-program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka). Inilah refleksi sumbangsih dari para Guru Besar dalam mengerahkan tenaga dan pikirannya, kapanpun, di manapun untuk kemajuan bangsa," tutup dia.

KEYWORD :

Guru Besar Agen Perubahan LLDikti Wilayah III Paristiyanti Nurwardani




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :