Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah
Jakarta - Dalam rangka menghadapi serangan dunia maya yang terus menerjang baik Indonesia maupun dunia, pemerintahan Presiden Jokowi dan seluruh lembaga negara harus bersatu untuk memperkuat narasi.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, dalam catatan menyongsong tahun baru 2017 sebagai refleksi akhir tahun, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (28/12).Menurut Fahri, Indonesia saat ini belum memiliki narasi yang kuat untuk menghadapi serangan arus baik dari dalam maupun luar negeri. Sebab, sebagai bangsa yang besar, harus memiliki narasi agar tidak kehilangan arah dan tujuan dengan gejolak yang terjadi di belahan dunia."Ini salah satu yang saya khawatirkan arus air bahnya itu banyak sekali seperti salah satunya gelombang sosial media (Sosmed) yang menyebarkan berbagai informasi simpang siur. Namanya diterjang air bah, orang tentunya akan berupaya untuk menyelamatkan diri dan memegang apa saja yang bisa dipegangnya," kata Fahri.Refleksi akhir tahun Fahri Hamzah Presiden Jokowi