Ondoafi Kampung Abar Sentani Jayapura, Cornelis Doyapo. (Foto: Dok. Ist)
Sentani, Jurnas.com - Ondoafi Kampung Abar Sentani Jayapura, Cornelis Doyapo tidak setuju dengan wacana menjadikan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai Kepala Suku Besar seluruh Papua.
Dia tegaskan, semua daerah di Papua mempunyai suku dan kepala suku besarnya sendiri.
"Lukas Enembe hanya dikenal sebagai gubernur bukan kepala suku besar Papua", tegas Cornelis dalam keterangan resminya, Sabtu (8/10).
Dicuekkin saat Sesi Wawancara, Kjersti Flaa Sebut Blake Lively Miliki Energi Gadis Jahat
Menurut dia, masyarakat Papua menginginkan kedamaian. Mereka juga tidak mau terganggu dengan masalah apapun, terutama politik.
"Oleh sebab itu, pihaknya tidak ingin karena masalah hukum yang menjerat Lukas Enembe dijadikan ke politik dengan berusaha menjadikan Lukas Enembe sebagai Kepala Suku Besar Papua, itu tidak benar,” papar Cornelis.
Lebih lanjut dia meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh dan tidak terprovokasi terkait perkembangan kasus Lukas Enembe.
"Lukas Enembe sebagai pemimpin seharusnya ada di depan dan berani berkorban untuk masyarakat, bukannya bersembunyi di belakang rakyatnya,” ucap Cornelis.
Dia menutup pernyataannya, dengan menyatakan mendukung KPK untuk dapat menyelesaikan Kasus Lukas Enembe ini sebaik mungkin.
KEYWORD :
Gubernur Papua Lukas Enembe korupsi KPK Ondoafi Sentani Cornelis Doyapo kepala suku besar