Ketua Milenial Relawan Jokowi BaraJP, Ilham Abraham Mansyur. (Foto: Jurnas/Ist).
Jakarta, Jurnas.com- Ketua Umum Gerakan Milenial Indonesia Emas 2045 dan juga Ketua Milenial Relawan Jokowi BaraJP, Ilham Abraham Mansyur menyayangkan langkah Menteri BUMN Erick Thohir yang maju dalam bursa pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Menurut Ilham, baiknya Erick Thohir lebih terfokus pada pekerjaan menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada dalam perangkat pemerintah yang dikepalai olehnya. Ia mencontohkan di kementerian BUMN masih banyak BUMN yang tidak fokus pada bisnisnya dalam artian “PALUGADA” apalagi menghadapi disrupsi globalisasi berikut juga penyelesaian tentang utang-utang BUMN.
"Saya rasa itu yang paling penting untuk diselesaikan terlebih dahulu ketimbang memilih untuk mencalonkan ketua PSSI," kata Ilham melalui keterangannya, Selasa (24/1/2023).
“Jadi kemunculan nama Erick Thohir ini patut kita soroti. Sebab, conflict of interest tak akan terhindar kedepannya," tambahnya.
Langkah Erick Thohir cukup berbahaya menurut Ilham, karena sebagai pembantu Presiden, semestinya fokus pada target dan capaian pemerintah yang semakin berat di akhir masa jabatan.
Syaifuddin Ditunjuk dari Dirut PT Dahana
"Erick Thohir misalnya sebagai menteri dengan posisi strategis mengurusi BUMN, sebaiknya ia memperkuat agar BUMN dapat menjadi pendorong dan penggerak roda ekonomi dan siap menghadapi isu resesi di 2023," ucap Ilham.
"Bukan sebaliknya, malah terlihat seperti haus jabatan. Erick Thohir seharusnya fokus kepada target-target yang diamanahkan Presiden Jokowi kepada dia, bukan malah memanfaatkan jabatan untuk melirik jabatan lain," sambungnya.
Selain itu, Ilham juga menyayangkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainuddin Amali yang ikut mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI.
"Sebagai menteri yang membidangi pemuda dan olahraga, Menpora tentu merupakan induk dari semua cabang olahraga (cabor), termasuk sepakbola. Bukannya memperkuat pondasi sepak bola Indonesia melalui kementerian, dengan konsep-konsep pembinaan usia dini dengan jelas malah terjadinya degradasi kepentingan yang seolah-olah kondisi sepak bola kita itu tidak bisa diperbaiki melalui external," jelasnya.
Lebih lanjut, Ilham menyampaikan pesan moral, kepada calon-calon nanti yang akan bertarung pada pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan Anggota Eksekutif (Exco) PSSI.
"Lihatlah sepakbola ini sebagai hiburannya masyarakat Indonesia, dan menarik perhatian banyak orang bukan sebagai ajang memanfaatkan momen politik untuk meraih kedudukan. Kita ini hidup untuk bermanfaat bukan untuk memanfaatkan," tuntasnya.
Diketahui, PSSI akan melangsungkan Kongres Luar Biasa (KLB) dengan salah satu rencana agenda pemilihan Ketum, Waktum dan Exco PSSI periode 2023-2027. Sejauh ini sudah ada lima calon Ketua Umum PSSI yakni, Erick Thohir, LaNyalla Mattalitti, Doni Setiabudi, Fary Djemy Francis, dan Arief Putra.
Sementara untuk bakal calon Waketum PSSI ada nama-nama lama seperti Yunus Nusi, Ahmad Riyadh, Hasani Abdulgani, dan Iwan Budianto. Selain itu ada nama Ratu Tisha, Azrul Ananda, Sadikin Aksa hingga Menpora Zainudin Amali di daftar bakal calon Wakil Ketua Umum PSSI.
KEYWORD :Relawan Jokowi Erick Thohir PSSI