Prabowo Subianto
Jakarta - Jelang massa tenang 12-14 Februari 2017, persaingan antar pasangan calon (paslon) dalam Pilkada DKI 2017, semakin mendekati klimaks pasca debat publik yang kedua 27 Januari 2017.
Hal ini tercermin dari hasil survei terbaru yang dilakukan oleh lembaga Indonesia Survey Center (ISC) yang dilaksanakan pada 1-4 Februari 2017. Demikian disampaikan oleh Direktur Indonesia Survey Center (ISC) Saif Saefudin dalam rilisnya di Jakarta, Sabtu (11/2).Hasil survey yang dilakukan selama periode itu, jika pemilihan dilakukan saat ini, hasil jawaban responden menunjukan pasangan Anies-Sandi memimpin dengan 42,13%, disusul pasangan Ahok-Djarot 29,42%, dan Agus-Sylvi 22,57%, dan yang belum menentukan pilihan 5,88%.Ada sedikit peningkatan, dibandingkan dengan temuan pada survei sebelumnya yang dilaksanakan pada 24-26 Januari 2017, yaitu dukungan terhadap Anies-Sandi mengalami peningkatan dari sekitar 41,74% menjadi 42,13%.Sementara Ahok-Djarot sedikit mengalami penurunan dari 30,04% menjadi 29,42% , begitu juga dengan Agus-Sylvi ada penurunan dari 24,95% menjadi 22,57%. Sedangkan yang belum menentukan pilihan mengalami peningkatan dari 3,27% menjadi 5,88%.
Baca juga :
Prabowo Bertekad Lanjutkan Pembangunan IKN
Hasil survei ISC itu juga menyimpulkan 3 hal penting. Pertama, dukungan kepada Ahok-Djarot dan Agus-Sylvi mengalami penurunan karena sebagian pendukung mereka tidak terlalu mantap dengan pilihannya."Sehingga kemungkinan beralih ke pasangan Anies-Sandi yang dianggap lebih menguasai debat publik kedua atau menunggu pasca debat publik terakhir untuk menentukan pilihan mereka," tambahnya.
Prabowo Bertekad Lanjutkan Pembangunan IKN
Pilkada DKI Jakarta Anies-Sandi Prabowo Subianto