Arab Saudi merilis aplikasi e-visa untuk jamaah umrah. Foto/Ilustrasi
JAKARTA, Jurnas.com - Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan pada Rabu (1/7) telah mulai menerima jemaah umrah dari luar Kerajaan melalui semua pelabuhan udara, darat, dan laut untuk musim umrah yang baru.
Demikian laporan kantor berita Arab Saudi, Saudi Press Agency (SPA).
Musim umrah baru secara resmi dimulai pada 11 Juli ketika Arab Saudi mulai mengeluarkan izin bagi warga dan penduduk Kerajaan dan mereka yang berada di negara-negara Dewan Kerjasama Teluk (GCC).
Kementerian Haji dan Umrah Arab mengatakan sedang memastikan bahwa Program Pengalaman Ziarah akan terus memberikan layanan terbaik kepada pengunjung dan memungkinkan jumlah Muslim terbesar untuk melakukan umrah
Kementerian juga menambahkan, bagi mereka yang datang dari luar Kerajaan untuk menunaikan umrah dan mengunjungi Masjid Nabawi dapat mengajukan e-visa melalui platform Nusuk: https://www.nusuk.sa.
Platform ini memfasilitasi kedatangan umat Islam dari seluruh penjuru dunia di Mekkah dan Madinah dan memungkinkan mereka untuk memilih layanan akomodasi dan transportasi mereka.
Aplikasi ini juga memberi pengguna informasi dan peta interaktif yang berguna untuk umrah mereka dalam beberapa bahasa dengan langkah sederhana dan sepanjang waktu.
Langkah-langkah tersebut merupakan bagian dari upaya Kementerian Haji dan Umrah untuk memungkinkan lebih banyak Muslim datang ke Arab Saudi untuk melakukan ritual Islam, menyederhanakan proses, dan mengembangkan kualitas layanan yang diberikan kepada mereka sejalan dengan Visi 2030.
Sumber: Al Arabiya
KEYWORD :Haji dan Umrah Musim Umrah Arab Saudi Jemaah Asing