Presiden RFEF, Luis Rubiales (Foto: Goal)
Madrid, Jurnas.com - Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales, akhirnya mengundurkan diri pasca tersandung skandal ciuman, usai Timnas Spanyol Wanita memenangkan Piala Dunia 2023.
Rubiales mengumumkan pengunduran dirinya dalam sebuah pernyataan pada Minggu (10/9) malam. Dia menyebut posisinya tidak dapat dipertahankan. RFEF juga mengonfirmasi bahwa ia telah mengirimkan surat pengunduran diri.
"Setelah skorsing cepat yang dilakukan FIFA, ditambah sisa proses yang dibuka terhadap saya, jelas saya tidak akan bisa kembali ke posisi saya," kata Rubiales dikutip dari Aljazeera pada Senin (11/9).
"Bersikeras untuk menunggu dan berpegang teguh, tidak akan memberikan kontribusi positif, baik bagi Federasi maupun sepak bola Spanyol. Antara lain karena ada kekuatan de facto yang menghalangi saya kembali," tambah dia.
Sebelumnya, jaksa Spanyol mengajukan pengaduan ke Pengadilan Tinggi terhadap Rubiales atas pelecehan seksual dan pemaksaan atas ciumannya di bibir Jenni Hermoso.
Namun, Rubiales bersikeras bahwa ciuman itu dilakukan atas dasar suka sama suka, namun kasus ini telah memicu kemarahan di kalangan pemain dan banyak masyarakat Spanyol secara luas.
Rubiales juga diskors selama tiga bulan dari semua aktivitas sepak bola oleh FIFA, sambil menunggu penyelidikan oleh badan sepak bola dunia tersebut.
Luis Rubiales Federasi Sepak Bola Spanyol Jenni Hermoso