Kamis, 16/01/2025 02:42 WIB

Kurikulum Merdeka Peluang SMK Bersaing di Pasar Esport

Menurut Direktur SMK Kemdikbudristek, esports tak hanya menjadi olahraga kreasi, tetapi juga industri yang sangat potensial.

Kunjungan Kemdikbudristek dan KSP ke SMKN 1 Ciomas, Bogor (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Industri gim esport kian menjamur saat ini. Oleh karena itu, satuan pendidikan vokasi juga didorong untuk bersaing di pasar esport, mengingat besarnya potensi yang dimiliki oleh para peserta didik.

Hal ini disampaikan oleh Direktur SMK Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), Wardani Sugiyanto, saat menyelenggarakan Esport Next dan kunjungan ke SMKN 1 Ciomas, Bogor pada Jumat (6/10) kemarin.

Esports Next dan kunjungan ke SMKN 1 Ciomas menjadi bagian dari rangkaian kejuaraan olahraga elektronik Piala Presiden Esports 2023, yang akan digelar pada 21-22 Oktober 2023 mendatang.

Pemilihan SMKN 1 Ciomas karena sekolah ini merupakan salah satu SMK pelaksana program SMK Pusat Keunggulan bidang animasi, yang memiliki beberapa program unggulan yang terikat dengan potensi industri esports, seperti program keahlian animasi, produksi dan siaran program televisi, serta pengembangan perangkat lunak dan gim.

Wardani mengapresiasi penyelenggaraan Esports Next di SMKN 1 Ciomas. Menurut dia, esports tak hanya menjadi olahraga kreasi, tetapi juga industri yang sangat potensial.

Selain SMKN 1 Ciomas, lanjut Wardani, Kemdikbudristek memiliki SMK-SMK dengan kompetensi yang erat dengan industri esports dan memiliki potensi untuk mengembangkan gim-gim dengan kearifan lokal.

"Kami di Kemdikbudristek sangat mendukung dan semoga dengan agenda ini akan semakin menggelorakan esports dan potensinya," terang Wardani.

Wardani menambahkan, Kemdikbudristek tidak memberikan bantuan khusus untuk pengembangan esport, akan tetapi bantuan yang diberikan berdasarkan pada kompetensi.

"Dengan Kurikulum Merdeka akan bisa mempertajam bakat dan minat anak-anak dengan tetap memperhatikan pasar dalam hal ini potensi pasar industri esports besar," tambah dia.

Sementara itu, Tenaga Ahli Utama Bidang Olahraga dan Pemuda, Kantor Staf Presiden RI, Agung Hardjono, mengatakan bahwa pemerintah berkomitmen mengembangkan ekosistem dan industri esports menjadi sektor yang berdampak positif bagi pemuda Indonesia.

"Kami berharap dukungan untuk SMKN 1 Ciomas dapat menambah potensi siswa-siswi untuk meraih masa depan gemilang, baik sebagai pemain atau profesi lain yang berkaitan dengan industri esports," ucap Agung Hardjono.

Senada dengan Agung, Sekretaris Jenderal Piala Presiden Esports 2023, Agung Rusmana, memaparkan bahwa industri esports tidak hanya berkutat di sekitaran pemain dan pelatih saja. Terdapat banyak sekali profesi yang bisa digeluti oleh siswa-siswi untuk mengembangkan potensinya.

"Lewat Esports Next kami melihat banyak sekali talenta baru yang kelak mewarnai industri gim dan esports, lewat bidang pengembang gim, broadcasting, dan animasi," tutur Agung Rusmana.

KEYWORD :

Kemdikbudristek Industri Esport Kurikulum Merdeka Wardani Sugiyanto




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :