Bus Lyon dilempari pendukung Marseille (Foto: Goal)
Paris, Jurnas.com - CEO Lyon, John Textor membantah telah mengusulkan pembatalan pertandingan melawan Marseille, pasca bus timnya dilempari batu oleh fans tuan rumah sebelum laga.
Bus Lyon diserang lemparan batu dari pendukung lawan saat dalam perjalanan ke Stade Velodrome. Sejumlah anggota staf terluka, termasuk pelatih Fabio Grosso yang mengalami luka sepanjang 3 cm usai terkena pecahan kaca jendela.
Francois Letexier, wasit yang rencananya memimpin jalannya pertandingan, menggelar konferensi pers untuk mengumumkan bahwa laga dibatalkan usai berdiskusi dengan semua pihak.
Namun, John Textor mengklaim bahwa keputusan pembatalan pertandingan diambil dengan suara bulat oleh ofisial pertandingan, meski timnya tetap bersikukuh untuk tetap melanjutkan laga sesuai jadwal.
"Tim kami memutuskan mereka akan bermain. Mereka ingin bermain, mereka siap bermain. Saya sangat bangga dengan keinginan kapten untuk melakukan itu. Keputusan dibuat secara independen dari kami. Kami ingin bermain sepak bola. Kami marah," kata dia dikutip dari Goal pada Senin (30/10).
Cetak Gol Debut di Marseille, Ini Kata Greenwood
Usai insiden itu, Grosso segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Mantan pemain Italia itu dipasangi plester di atas matanya dan perban melilit di kepalanya.
Cetak Gol Debut di Marseille, Ini Kata Greenwood
Lyon Ligue 1 Marseille Pelemparan Bus