Pendukung Presiden Turki, Recep Toyyip Erdogan turun ke jalan memberikan dukungan referendum
Ankara - Partai oposisi terbesar Turki, Partai Republik Rakyat (CHP) menuding terjadinya aksi-aksi tidak sah pada gelaran referendum konsitusi. Tak ayal, kelompok ini menuntut penghitungan ulang 60 persen suara yang akan memberi kekuasaan lebih besar kepada Presiden Tayyip Erdogan.
Wakil ketua partai itu, Erdal Aksunger dilansir Reuters mengatakan, aksi-aksi tidak sah telah terjadi sehingga menguntungkan kubu pemerintah dalam referendum itu.Komisi pemilihan umum Turki menyatakan akan menghitung ulang surat suara yang tidak distempel para petugasnya jika terbukti ada kecurangan. Muncul banyak keluhan bahwa para petugas komisi pemilu di TPS-TPS tidak mencap surat suara masuk.Baca juga :
Ciro Immobille Resmi Pindah ke Besiktas
Suara pendukung perubahan konstitusi Turki menang tipis 51,7 persen dari sekitar 95 persen suara yang sudah masuk, lapor kantor berita Anadolu.
Ciro Immobille Resmi Pindah ke Besiktas
Recep Tayyip Erdogan Turki Referendum