Prosesi penyerahan bingkisan SCB kepada MPMF
Jakarta – Salah permasalahan dalam dunia perbankan ialah mengenai efisiensi waktu dalam hal transaksi dana. Namun dengan adanya Layanan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia Generasi II (SKBN) yang merupakan sistem transfer dana elektronik dianggap menjadi salah satu solusi untuk menjawab permasalahan tersebut. Pasalnya waktu yang dibutuhkan dalam transaksi melalui digital relatif sangat singkat dibanding transaksi dengan tunai.
“Ini merupakan suatu inovasi dalam dunia perbankan dimana costumer akan lebih dimudahkan dengan adanya pelayanan melalui full digital dalam transaksi, sehingga ini tentunya lebih meningkatkan efisisensi dalam proses pembayaran. Sekaligus memasimalkan sistem pembayaran non tunai,” ungkap Rino Donosepoetro, CEO Satndard Chartered Bank Indonesia (SCBI)pada Selasa (2/5) dalam acara penandatanganan kerjasama SCB dan MPM Finance di Jakarta.
Tak hanya itu Ceo Sponsor utama klub Liverpool juga menambahkan bahwa SCBI akan etrus melakukan inovasi dalam meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan, salah satu dengan melakukan kerja sama dengan PT Mitra Pinashtika Mustika Finance (MPMF) dalam hal layanan regular Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia Generasi II (SKNB). Hal ini untuk meningkatkan pelayanan terhadap costumer di seluruh Indonesia.
“Kami akan senantiasa berkomitmen melakukan inovasi dalam hal produk dan layanan untuk menciptakan nilai tambah bagi klien. Di Bank, kami membantu klien, termasuk berbagai institusi keuangan, klien-klien dari sektor publik, dan organisasi lainnya, untuk memenuhi kebutuhan perbankan mereka dalam hal perdagangan, investasi, maupun pengembangan bisnis,” imbuh Rino.
Senada dengan Rino, Direktur utama MPM Finance Johny Kandano mengungkapkan bahwa kerjasama dengan SCB dalam melakukan pelayanan SKBN itu merupakan akanmeningkatkan pelayanaan, kemudahan dan kenyaman terhadap konsumen-konsumen MPMF dalam pembayaran angsuran.
Transaksi Digital Meningkat 14 Kali Lipat
“Perusahaan dimudahkan untuk menagih pembayaran dari nasabah tanpa harus menjadi nasabah dari bank tertagih. Sehingga para klien tak harus ke bank untuk membayar tagihan karena sudah melakukan transaksi melalui digital,” ujar Johny.
Demi melancarkan kerjasama tersebut, SCB menyediakan suatu platform elektronik yang terintegrasi yang diberi nama Straight2Bank sebagai media penagihan demi mempercepat proses penagihan dana dengan biaya lebih efisien.
Uang Beredar di Juni 2024 Capai Rp9.026 Triliun
MPM Finance Standard Chartered Bank Indonesia
