Sabtu, 23/11/2024 03:43 WIB

SMK Wiskar Kudus Jamin Lulusan Bersertifikat Internasional

SMK Wisudha Karya (Wiskar) Kudus menjamin lulusannya mampu bekerja di dunia industri dengan adanya sertifikat internasional

Siswa SMK Wisudha Karya, Muhammad Adimas (Foto: Muti/Jurnas.com)

Kudus, Jurnas.com - SMK Wisudha Karya (Wiskar) Kudus menjamin lulusannya mampu bekerja di dunia industri dengan adanya sertifikat internasional, khusus di program keahlian nautika kapal niaga.

Kepala Jurusan Nautika Kapal Niaga Wiskar Kudus, Sutikno, mengatakan sertifikat Ahli Nautika Tingkat (ANT) IV yang dimiliki lulusan, akan mengantarkan mereka di sejumlah posisi di industri perkapalan, mulai dari perwira, mualim, hingga nahkoda.

"Jurusan ini pekerjaannya di kapal niaga, kapal kargo, tanker. Di darat pun bisa di pelabuhan," kata Sutikno di sela-sela Presstour Kemdikbudristek beberapa waktu lalu di Kudus, Jawa Tengah.

Dengan sertifikat itu pula, lulusan akan mendapatkan gaji yang cukup besar yakni Rp8 juta untuk perusahaan skala nasional, dan Rp10-15 juta untuk perusahaan luar negeri.

"Ini kan setingkat menengah. Untuk grade atau tipe kapal, lulusan bisa bekerja sebagai kapten atau nahkoda, dengan kapal berukuran 500-1500 dwt," ujar dia.

Sejauh ini, lanjut Sutikno, lulusan Nautika Kapal Niaga sebagian besar sudah bekerja. Sebagai contoh, menurut data keterserapan lulusan 2024, dari 577 siswa, 227 di antara sudah bekerja. Sisanya, melanjutkan pendidikan dan sebagian lainnya menunggu keberangkatan ke kapal.

Sutikno menambahkan bahwa selain berkesempatan mendapatkan sertifikat internasional, siswa di SMK Wiskar Kudus juga dapat memanfaatkan berbagai fasilitas kelas premium yang telah berlisensi International Maritime Organisation (IMO) dan Standards of Training Certification and Watchkeeping (STCW).

"Untuk rekanan industri, kami memiliki 12 lebih, mulai dari Adaro, Jembatan Nusantara Feri, Jemla, Suci Line, dan Meratus Line," dia menambahkan.

Salah satu siswa SMK Wiskar Kudus, Muhammad Adimas, mengatakan bahwa dia bercita-cita bekerja di kapal luar negeri selepas lulus dari sekolah binaan Bakti Djarum Foundation tersebut.

Saat ditemui sedang mengoperasikan simulator kapal laut, Adimas mengatakan bahwa sang paman merupakan inspirasinya mengambil jurusan Nautika Kapal Niaga, karena pekerjaan itu akan memberikan kesempatan mengunjungi berbagai negara.

"Seru saja bisa jalan-jalan, pengalaman banyak. Saya lihat om saya bisa sampai ke Afrika, London, dan Belanda dari pekerjaannya di kapal," kata Adimas.

Anak pertama dari dua bersaudara ini juga mengakui sudah mendapatkan restu dari kedua orang tuanya yang berprofesi sebagai petani. Karena itu, dia berkomitmen menyelesaikan pendidikan di SMK Wiskar Kudus, agar lekas mendapatkan sertifikat keahlian.

"Nanti kalau sudah bekerja mau pilih juru mudi dulu. Kapten take over untuk manuver. Karena untuk jadi kapten, perlu cari pengalaman dulu untuk naik tingkat," ujar Adimas.

KEYWORD :

SMK Wiskar Kudus Wisudha Karya Nautika Kapal Niaga




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :