Dua orang perempuan duduk di hadapan aparat keamanan Venezuela
Karakas - Aksi menentang Presiden Venezuela, Nicolas Maduro dilancarkan puluhan ribu wanita yang mengenakan baju putih. Aksi yang berlangsung di kota-kota besar itu, meneriakaan "kemerdekaan! Mereka menganggap Presiden diktator dan merusak ekonomi.
Aksi wanita ini menjadi perhatian banyak pihak. Para keamanan yang menghalangi demontrasi, diberikan bunga mawar. Penentangan di negara penghasil minyak Amerika Serikat ini, sudah berlangsung selama lima pekan. Di Karakas, para pengunjuk rasa menyanyikan lagi kebangsaan dan meneriakkan "Kami ingin pemilihan!". Aksi dihentikan di berbagai titik oleh polisi wanita dan tentara Pengawal Nasional yang berkendaraan mobil-mobil lapis baja.Kubu oposisi, yang memiliki dukungan mayoritas di Venezuela setelah bertahun-tahun menjadi bayang-bayang Partai Sosialis yang sedang berkuasa. Tuntutannya dilangsungkan pemilihan presiden 2018.Nicolas Maduro Venezuela