Gelandang Argentina, Enzo Fernandez, meminta maaf atas insiden yel-yel rasis (Foto: Goal)
London, Jurnas.co - Chelsea telah menerapkan prosedur sanksi disiliner internal terhadap Enzo Fernandez, pasca gelandang tersebut menimbulkan kontroversi atas yel-yel rasisnya kepada skuat tim nasional Prancis.
Dalam sebuah siaran langsung di Instagram, Fernandez mengejek timnas Prancis yang didominasi pemain keturunan asal Afrika. Yel-yel itu dinyanyikan saat Argentina sukses menang dalam final Copa America kontra Kolombia.
Fernandez lalu meminta maaf di Instagram. Meski demikian, Fernandez tetap dibayangi sanksi karena menyanyikan ujaran rasis dan homofobik.
"Chelsea Football Club menganggap semua bentuk perilaku diskriminatif sama sekali tidak dapat diterima. Kami bangga menjadi klub yang beragam dan inklusif, tempat orang-orang dari semua budaya, komunitas, dan identitas merasa diterima," demikian keterangan resmi The Blues yang dikutip The Guardian pada Rabu (17/7).
"Kami mengakui dan menghargai permintaan maaf publik dari pemain kami dan akan menggunakan ini sebagai kesempatan untuk mendidik. Klub telah memulai prosedur disiplin internal," klub menambahkan.
Setelah insiden tersebut, beberapa pemain Argentina berhenti mengikuti Fernandez di Instagram, termasuk Wesley Fofana, Malo Gusto, dan Axel Disasi. Skuat Chelsea juga sangat marah dengan nyanyian rasis tersebut.
Diketahui, rasisme Fernandez terjadi selang sehari setelah penyerang Wolverhampton Wanderers, Hwang Hee-chan menerima pelecehan rasial, dalam sebuah pertandingan persahabatan melawan klub promosi Serie A.
Felix Siap Dipotong Gaji demi Main di Chelsea
Enzo Fernandez Yel-Yel Rasis Chelsea Argentina Prancis