Manajer Newcastle United, Eddie Howe (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Eddie Howe memberikan sinyal tak menutup kemungkinan bakal menyanggupi tawaran melatih tim nasional Inggris, usai The Three Lions ditinggalkan Gareth Southgate ketika Euro 2024 berakhir.
Kendati demikian, saat ini status Howe masih menjadi manajer Newcastle. Minat Asosiasi Sepak Bola (FA) dia manfaatkan untuk menekan klub, supaya memberikannya otonomi penuh dalam perekrutan pemain.
Howe menyebut kepergian Amanda Staveley selaku salah satu pemilik klub dan datangnya direktur olahraga dan direktur kinerja yang baru, telah menyebabkan musim panas yang sulit di Tyneside.
"Bagi saya yang sangat, sangat bangga menjadi manajer Newcastle, ini semua tentang Newcastle," kata Howe dikutip dari The Guardian pada Sabtu (20/7).
"Ini bukan tentang Inggris . Jadi, selama saya bahagia, merasa didukung, merasa bebas untuk bekerja dengan cara yang saya inginkan, saya tidak memikirkan hal lain selain Newcastle," dia menambahkan.
Badai cedera menyebabkan Newcastle finis di peringkat ke-7 musim lalu. Karena itu, pemilik Newcastle asal Arab Saudi menunjuk James Bunce sebagai direktur kinerja yang baru, guna memberikan nasihat kepada Howe mengenai pencegahan cedera.
Bunce merupakan teman dekat Paul Mitchell, direktur olahraga baru Newcastle. Mitchell diplot memiliki keterlibatan yang lebih besar dalam perekrutan pemain dibandingkan pendahulunya, Dan Ashworth.
Sementara itu, di bawah Ashworth dan Staveley, Howe memiliki kewenangan untuk memveto setiap calon pemain yang akan didatangkan oleh klub.
"Musim panas ini sangat sulit bagi semua orang yang terkait dengan klub. Perubahan selalu membawa perasaan baru. Itulah sebabnya saya mengemukakan poin-poin yang saya miliki karena ini harus berhasil untuk Newcastle," ujar Howe.
"Kami sedang mengalami perubahan, saya tidak dapat mengatakan dengan jawaban pasti ke mana perubahan itu akan mengarah," kata dia.
KEYWORD :Eddie Howe Timnas Inggris Newcastle United
