Gelandang Sporting KC, Felipe Hernandez (Foto: Goal)
New York, Jurnas.com - Major League Soccer (MLS) mengakhiri kontrak gelandang Sporting Kansas City, Felipe Hernandez, setelah polisi melakukan penyelidikan atas dugaan perjudian sepak bola untuk kedua kalinya.
Pengumuman ini disampaikan pada Kamis (12/9) oleh MLS, sebagaimana dikutip dari Goal. Dugaan keterlibatan judi itu membuat Hernandez tidak lagi memenuhi syarat untuk bermain di MLS.
Pemain 26 tahun tersebut kini tidak akan bisa memperkuat klub MLS manapun hingga 2026 mendatang. Pelanggaran pertama terjadi pada Oktober 2021, yang mengakibatkan dia diskorsing selama sisa musim.
Chelsea Datangkan Bek Sayap Muda dari Klub MLS
Setelah skorsing itu selesai, Hernandez kembali bermain dalam 34 pertandingan yang dilakukan Sporting Kansas City pada tahun berikutnya.
Laporan Goal menyebut bahwa hingga saat ini belum ada informasi internal apapun yang dibagikan oleh klub, serta penjelasan mengenai pertandingan yang dikompromikan oleh Hernandez.
Diketahui, musim lalu Sporting KC mengurangi peran Hernandez. Secara keseluruhan, dia hanya mencatatkan tujuh kali penampilan untuk klub.
Namun, sejak berkarir di Sporting KC, pemain tersebut telah membukukan 76 pertandingan, dengan 33 kali di antaranya sebagai starter. Sepanjang itu, dia mencetak empat gol dan memberikan enam assist.
Tak Betah di MU, Romero Pengen Gabung MLS
Kini, Sporting KC yang berada di peringkat ke-12 klasemen sementara MLS, akan mencoba mendulang poin sempurna saat bertandang ke markas Seattle, ketika menghadapi Sounders pada 15 September nanti.
KEYWORD :Klub MLS Sporting KC Felipe Hernandez Judi Sepak Bola
