Ilustrasi Kereta Api. (Foto: Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Kereta api Walahar relasi Purwakarta-Cikarang anjlok di KM 91 wilayah Cikopak, Kabupaten Purwakarta pada Minggu siang, 15 September 2024.
Manajer Humas PT KAI DAOP 2 Bandung Ayep Hanapi mengatakan insiden ini mengakibatkan sejumlah perjalanan mengalami keterlambatan.
"KA Walahar mengalami gangguan karena kereta pembangkit di akhir rangkaian anjlok di petak jalan antara Purwakarta-Cibungur pukul 11.28 WIB. Gangguan besar tidak ada namun memang ada beberapa perjalanan KA yang terlambat," kata Ayep Hanapi
KA yang mengalami keterlambatan antara lain KA 251 (Serayu) tujuan Purwokerto lambat 33 menit, KA 143A-146 (Ciremai) tujuan Bandung lambat 23 menit.
Kemudian, KA 50A (Argo Parahyangan) tujuan Jakarta lambat enam menit, kemudian KA 40A (Argo Parahyangan) tujuan Jakarta lambat 10 menit.
Eks Kepala Bea Cukai KPK Penuhi Panggilan KPK
"Dan KA 317 (CL Walahar) tujuan Jakarta lambat 80 menit, karena itu adalah kereta yang mengalami gangguan tersebut dan sempat terhenti. KA sendiri bisa melalui wilayah tersebut karena masih terdapat satu jalur yang bisa digunakan," ujarnya.
Ayep memastikan para penumpang dan crew selamat, meski perjalanan sempat terhenti sejenak untuk memastikan kondisi dari seluruh rangkaian.
"Para penumpang dan crew KA Walahar selamat, serta perjalanan di wilayah tersebut masih bisa dilalui karena masih terdapat satu jalur yang masih digunakan," kata Ayep.
KEYWORD :Kereta Api Anjlok PT KAI Purwakarta
