Jum'at, 20/09/2024 13:57 WIB

Misi Indonesia 2024, OceanX Temukan Lima Gunung Bawah Laut

Penemuan ini akan dinamai oleh ilmuwan dan ahli hidrografi Angkatan Laut RI, menegaskan bahwa masih banyak aspek yang perlu dipahami tentang kekayaan laut Indonesia.

Peneliti Indonesia melakukan survei dalam perairan Indonesiia menggunakan kapal Submersible OceanXplorer (Foto: Istimewa)

Jakarta, Jurnas.com - OceanX, bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), telah menyelesaikan misi eksplorasi kelautan perdananya di perairan Indonesia pada 25 Agustus 2024.

Misi yang dimulai pada 8 Mei 2024 ini tidak hanya menandai tonggak sejarah dalam penelitian maritim, tetapi juga memberikan wawasan mendalam tentang keanekaragaman hayati dan tantangan lingkungan di laut Indonesia.

Salah satu hasil paling signifikan dari misi ini ialah penemuan lima gunung bawah laut yang sebelumnya tidak terpetakan. Penemuan ini akan dinamai oleh ilmuwan dan ahli hidrografi Angkatan Laut RI, menegaskan bahwa masih banyak aspek yang perlu dipahami tentang kekayaan laut Indonesia.

Co-CEO dan Chief Science Officer OceanX, Vincent Pieribone, menggarisbawahi pentingnya kolaborasi yang efektif dengan mitra dan ilmuwan Indonesia selama misi berlangsung.

“Kami sangat gembira atas tuntasnya eksplorasi penelitian pertama kami di perairan Indonesia. Kolaborasi kami dengan para peneliti Indonesia telah menjadi kesuksesan yang luar biasa dan kami sangat antusias dengan implikasi jangka panjang yang akan diberikan data ini bagi sains dan konservasi,” ujarnya dalam keterangan resmi diterima di Jakarta pada Kamis (19/9).

Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kemenkomarves, Firman Hidayat, menekankan pentingnya misi tersebut secara lebih luas.

“Misi ini adalah bagian dari komitmen Kemenkomarves untuk mendorong penelitian laut dalam, yang tidak hanya penting bagi pemahaman kita tentang sumber daya laut Indonesia yang sangat besar, tetapi juga bagi upaya pembangunan ekonomi dan mitigasi bencana,” ujar Firman.

Senada dengan itu, Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan BRIN, Mego Pinandito, menyoroti pentingnya misi ini bagi para peneliti Indonesia. “Kolaborasi ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk mengeksplorasi perairan kita dengan memanfaatkan teknologi mutakhir yang komprehensif dalam upaya memperdalam pengetahuan dan keahlian para periset di berbagai disiplin ilmu kelautan.”

Selain penelitian ilmiah, OceanX juga menggelar berbagai program pendidikan, termasuk kunjungan mahasiswa dan kuliah umum di universitas-universitas terkemuka. Program Young Explorers melibatkan 19 mahasiswa Indonesia dan 11 mahasiswa internasional, memberikan pengalaman langsung dalam penelitian kelautan di atas kapal penelitian OceanXplorer.

Di Jakarta dan Bali, lebih dari 450 siswa dan pendidik terlibat dalam tur edukasi yang diselenggarakan melalui kemitraan dengan Tanoto Foundation. OceanX Education bertujuan menginspirasi generasi muda dalam bidang kelautan, menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan kesadaran akan pentingnya konservasi laut.

Misi Indonesia 2024 adalah langkah awal yang baik untuk OceanX dalam menjelajahi lautan Asia Tenggara, dengan ekspedisi berikutnya yang direncanakan di Malaysia, Filipina, dan Thailand. Upaya berkelanjutan ini diharapkan dapat memperdalam pemahaman ilmiah tentang salah satu wilayah dengan keanekaragaman hayati tertinggi di dunia.

Dengan semua temuan dan kegiatan yang berlangsung, OceanX menunjukkan komitmen yang kuat untuk penelitian kelautan yang berkelanjutan dan kolaborasi internasional, demi menjaga kekayaan alam Indonesia untuk generasi mendatang.

KEYWORD :

Misi Indonesia 2024 OceanX Gunung Bawah Laut




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :